Terobsesi! Buktikan Diri Lebih Baik dari Benzema jadi Motivasi Utama Lewandowski Gabung Barcelona
INDOSPORT.COM - Sudah tidak lagi kerasan di Bayern Munchen bukan satu-satunya alasan kenapa Robert Lewandowski ingin segera pindah ke Barcelona pada bursa transfer musim panas ini.
Akan tetapi untuk bersaing lebih intens lagi dengan Karim Benzema dari Real Madrid juga masuk dalam pertimbangannya untuk cabut dari Bundesliga Jerman menuju Liga Spanyol.
Hal ini diungkapkan oleh mantan agen sang striker Polandia itu sendiri, Cezary Kucharski, yang meyakini kepindahan bekas kliennya ke Barcelona sangatlah mungkin terjadi.
Beberapa tahun lali Lewandowski bahkan meninggalkan Kucharksi demi agennya saat ini, Pini Zahavi, agar proses meninggalkan Bayern menjadi lebih lancar.
Zahavi adalah salah satu agen terkenal di Eropa meski poplaritasnya belum bisa menyamai Jorge Mendes ataupun mendiang Mino raiola namun daftar pemain yang ia naungi bukan sembarangan.
Banyak nama besar berbanderol mahal sebut saja Christopher Nkunku, Yannick Carrasco, Pierre-Emile Hojberg, hingga Alex Telles.
"Robert Lewandowski ingin dunia tahu jika dirinya adalah pemain yang lebih baik dari Karim Benzema. Itu salah satu alasannya ingin hengkang ke Barcelona," tutur Kucharski pada Radio Ser.
"Baginya sepak bola adalah pekerjaan dan ia ingin jadi atlet yang sangat profesional. Pemain terbaik selalu pergi ke Real Madrid atau Barcelona karena kedua klub satu level,"
"Baik Barcelona maupun Lewandowski akan berusaha sekuat tenaga agar transfer ini bisa terwujud. Aku rasa bukan kemustahilan jika kesepakatan lahir di bursa transfer ini," tambahnya lagi.
1. Inginkan Ballon d'Or
Karim Benzema maupun Robert Lewandowski adalah dua penyerang tengah yang sudah unjuk konsistensi lebih dari satu dekade terakhir.
Tidak berlebihan bahkan untuk menyebut mereka sebagai 'nomor 9' terbaik dunia saat ini mengingat betapa tajamnya mereka di depan gawang lawan.
Lewandowski sejak memulai petualangannya di liga top Eropa bersama Borussia Dortmund sejak 2010 lalu total sudah mengemas 447 gol plus 112 assist.
Tidak kurang dari 23 trofi mayor plus belasan gelar top skor di berbagai ajang sudah ia menangi namun hingga usia 33 tahun ia belum juga mendapat anugerah Ballon d'Or.
Di edisi 2020 sebenarnya Lewandowski punya kans besar untuk menang namun justru France Football sebagai penyelenggara membatalkan penganugerahan. Setahun setelahnya Lionel Messi justru jadi pemenang dan membuatnya menjadi runner-up.
Untuk memenangi trofi bola emas di 2022 sepertinya akan sulit karena Benzema baru menjalani musim luar biasa dengan 44 gol dan 15 assist yang membuat statisknya sepanjang karier klub menjadi 389 gol dan 185 assist.
Belum lagi Benzema juga sukses memenangkan Liga Spanyol dan Liga Champions sekaligus di 2021/2022 sehingga makin sulit bagi Lewandowski untuk bersaing untuk Ballon d'Or kendati ia punya Bundesliga Jerman Piala Super Jerman.
Maka dari itu Robert Lewandowski memutuskan untuk menantang langsung Karim Benzema di 2022/2023 dan menentukan siapa striker terbaik dunia saat ini.
Selain bermain di kompetisi yang sama, sorotan untuk keduanya juga akan semakin interns berkat adanya El Clasico, derby klasik yang mempertemukan Barcelona dan Real Madrid.
2. Ekonomi Sulit, Cicilan Pemain Barcelona Membengkak
Terlihat jor-joran dan menarget banyak pemain, Barcelona ternyata masih memiliki tanggungan hutang dengan 19 klub berbeda terkait dengan transfer pemain.
Barcelona mengambil langkah berbeda di bursa transfer musim panas 2022 dengan mendatangkan beberapa pemain.
Namun demikian, rencana Barcelona ini bisa saja gagal dengan krisis finansial yang didapat oleh Barcelona.
Dilansir dari Barca Universal, penjualan 49 persen saham dan hak siar televisi sebenarnya memberikan harapan besar untuk Barcelona mendapatkan 800 juta euro.
Namun demikian, krisis finansial Barcelona kabarnya belum juga berakhir, karena masih ada hutang sekitar 126 juta euro kepada beberapa klub di Eropa.
Baca selengkapnya: Kondisi Finansial Barcelona Makin Bobrok, Terbentur Tunggakan Transfer Pemain ke 19 Klub Lain