Gagal Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia, Top Skor Liga 1 2021-2022 Beri Sindiran Berkelas
INDOSPORT.COM - Pelatih Timnas Indonesia yakni Shin Tae-yong baru saja memanggil 29 pemain untuk menjalani pertandingan uji coba bertajuk FIFA Matchday kontra Bangladesh.
Uniknya, Shin Tae-yong justru tidak memasukan nama Ilija Spasojevic ke Timnas Indonesia. Padahal, bomber Bali United tersebut sempat meraih gelar top skor kompetisi Liga 1 2021-2022 lalu.
Hal itu langsung membuat Ilija Spasojevic memberikan sindiran berkelas lewat media sosial Instagram pada Kamis (26/05/22) kemarin.
Dalam postingannya, pemain yang akrab disapa Spaso itu mengunggah gambar statistik dirinya saat menjalani kompetisi Liga 1 2021-2022 lalu bersama Bali United.
Ia mampu menunjukan performa gemilang di usia 34 tahun dengan mencetak 23 gol dan empat assist dalam 34 pertandingan. Dirinya juga menuliskan keterangan dengan memberikan hastag 'Spasogoal'.
"Musim 2021/2022 sudah menjadi sejarah. Saatnya fokus untuk musim depan… #Spasogoal," tulis Spaso.
Postingan dari Spaso itu langsung mendapatkan dukungan dari banyak netizen termasuk publik figur seperti bos Rans Cilegon FC yakni Raffi Ahmad. Kemudian ada beberapa pemain Bali United lainnya yang ikut memberikan komentar emoticon api.
Sementara itu, belum diketahui apa alasan utama Shin Tae-yong tidak memanggil Spaso untuk pertandingan penting melawan Bangladesh.
Yang jelas, Shin Tae-yong pernah mencoretnya saat pemusatan latihan Timnas Indonesia jelang Piala AFF 2020 lalu karena dianggap sering kelelahan.
"Spaso memang banyak mencetak gol di Liga Indonesia. Tapi saat memulai pemusatan latihan tampaknya dia sangat lelah jika melakukan permainan yang saya inginkan," kata Shin dalam konferensi pers virtual, Sabtu (04/12/21) lalu.
1. Spaso Ungkap Rahasia Jadi Top Skor Liga 1 di Usia Veteran
Sebelumnya, Ilija Spasojevic sempat membeberkan rahasia bisa menjadi top skor kompetisi Liga 1 2021-2022 di usia yang sudah 34 tahun.
Tidak ingin sesumbar karena kemampuannya sendiri, Spaso mengatakan kalau ketajamannya bersama Bali United pada musim lalu berkat dukungan rekan-rekan di lapangan.
"Musim ini suplai bola ke saya sangat luar biasa. Jadi saya pikir rekan-rekan yang sangat membantu saya mencetak 23 gol musim ini," kata Spaso dalam jumpa pers, Jumat (01/04/22) lalu.
Spaso juga menyebut dirinya bukanlah penyerang yang punya daya jelajah tinggi. Spaso tak banyak berlari, namun hanya sering menunggu bola di dalam kotak penalti lawan.
"Saya adalah tipe penyerang yang bekerja di dalam box. Saya tidak terlalu banyak bergerak, karena itu tugas dari pelatih untuk tunggu di dalam box. Jadi insting mencetak gol saya sangat bergantung dari rekan-rekan," ucapnya menambahkan.
Pemain berdarah Belanda itu menilai performa Bali United musim ini sangat luar biasa. Masuknya M Rahmat, Privat Mbarga hingga Irfan Jaya menambah kuat sektor sayap Bali United di Liga 1 2021-2022 lalu.
"Pola permainan Bali United musim ini sangat luar biasa. Kita punya pemain-pemain sayap yang cepat dan punya crossing akurat," paparnya.
"Saya sudah bilang ke rekan-rekan bahwa saya rasa semua pantas menerima ini, karena ini bukan kerja saya sendiri melainkan hasil dari kerja keras tim," tuturnya menambahkan.
2. Ilija Spasojevic Berburu Rekor 100 Gol Liga Indonesia
Berkat raihan 23 gol pada musim lalu, Ilija Spasojevic berpotensi pecahkan rekor 100 gol dalam kariernya bermain di kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia.
Sejak pertama kali tiba di Liga Indonesia tahun 2011 silam, kemampuan Ilija Spasojevic sudah langsung terlihat dan jadi buruan tim-tim besar sepanjang bursa transfer.
Ketajaman Ilija Spasojevic sudah dibuktikan sejak tahun 2013 hingga 2014, dimana dirinya secara konsisten mampu mencetak 10 gol dalam semusim saat memperkuat Mitra Kukar dan Putra Samarinda.
Meski sempat hengkang ke Liga Malaysia, namun ketajaman Ilija Spasojevic tak turut luntur saat kembali ke Indonesia dengan memperkuat Bhayangkara FC di 2017 lalu.