Kerap Tampil Inkonsisten, ‘Captain America’ Ternyata Bakal Dipertahankan Chelsea
INDOSPORT.COM – Bintang timnas Amerika Serikat, Christian Pulisic, ternyata bakal dipertahankan Chelsea, meskipun kerap tampil inkonsisten.
Mantan pemain yang kini menjadi asisten pelatih Chelsea, Jody Morris, membela pemain sayap asal Amerika Serikat, Christian Pulisic.
Pasalnya, Pulisic kini menjadi sasaran kritik para pendukung The Blues, karena kerap tampil inkonsisten dan bahkan gagal menembus skuat utama arahan Thomas Tuchel.
Pemain 23 tahun ini bergabung ke Chelsea dari Borussia Dortmund pada 2019 lalu, sebagai bakat muda yang dipandang di Eropa.
Pulisic menunjukkan diri sebagai salah satu pemain yang bersinar di Eropa, kendati hanya turun sebagai pemain utama dalam sedikit laga Liga Inggris bersama Chelsea.
Dalam kurun waktu tersebut, Christian Pulisic mampu mengemas enam gol dan mencetak dua assist dalam 22 penampilan di semua kompetisi.
Spekulasi kemudian terus bermunculan soal Pulisic, karena Piala Dunia 2022 semakin dekat, sehingga perlu tampil di banyak pertandingan bersama Chelsea dalam beberapa pertandingan mendatang.
Hal ini berkaitan soal peran Pulisic, yang selama ini menjadi kapten timnas Amerika Serikat.
Kendati demikian, dilansir dari Football London, pelatih Chelsea, Thomas Tuchel kabarnya sudah berdiskusi soal masa depan Pulisic dan meminta sang pemain untuk tenang.
“Anda tak akan pernah melihat dari pemain yang tak dimainkan, dengan saya dan Pulisic tak ada masalah. Dalam beberapa pertandingan memang ada dampak besar dari bangku cadangan,” ujar Tuchel.
1. Thomas Tuchel Bela Pulisic
“Saya bahkan tak tahu soal kicauan ayah Pulisic dan tak perlu melakukan apapun. Pulisic sendiri memang ingin bertahan di Chelsea.”
“Apakah saya benar? Tentu saja tidak, reaksi pemain justru berlawanan, Pulisic sangat kuat dan sangat positif dalam beberapa pekan belakangan,” ujar Tuchel.
Di sisi lain, Jody Morris juga memberikan pembelaannya untuk Pulisic dengan menyebut bahwa sang pemain sudah bekerja dengan baik selama di Chelsea.
“Saya pikir Pulisic selalu berpikir soal pertandingan, mungkin dia sedikit khawatir,” ujar eks Chelsea itu.
“Saya percaya bahwa Pulisic memberikan penampilan bagus di Chelsea dan saya mengakui sesekali fakta bahwa Pulisic kerap terkena cedera,”
Pernyataan Tuchel dan Morris tentu diharapkan akan membuat Pulisic bisa bersaing untuk mendapatkan tempat utama di Chelsea dan bermain secara konsisten.
Christian Pulisic merupakan pemain binaan asli Borussia Dortmund. Ia mampu menembus tim senior Borrussia Dortmund pada pertengahan musim 2015-2016 silam.
Karena mampu menyumbang 19 gol dan 26 asisst dari 127 laga bersama Die Borussen, Chelsea kemudian membelinya dengan mahar 64 juta euro pada Juni 2019 lalu.
2. Pulisic Jadi Kambing Hitam Kegagalan Chelsea di Liga Champions
Pemain asal Amerika Serikat itu sudah memainkan 112 pertandingan dengan mencetak 24 gol dan 19 assist untuk The Blues. Ia juga berhasil membawa Chelsea mengangkat trofi Liga Champions.
Christian Pulisic juga menjadi salah satu pemain yang pantas dijadikan kambing hitam karena buruknya performanya melawan Real Madrid di leg pertama dan leg kedua.
Di leg pertama, Pulisic yang tampil sebagai starter tak menunjukkan tajinya seperti pertemuan musim lalu, di mana dirinya mencetak satu gol dan satu assist untuk Chelsea.
Karena penampilan buruk di leg pertama, Tuchel menariknya dan menggantikannya di babak kedua sehingga Chelsea tetap kalah 1-3 dari Real Madrid.
Baca Selengkapnya: 3 Pemain Biang Kerok Batalnya Comeback Bersejarah Chelsea atas Real Madrid, Lagi-lagi Ulah Kante