Liga Inggris Makin Seru, Ini 3 Aktor Utama di Balik Imbangnya West Ham vs Manchester City
INDOSPORT.COM - Manchester City nampaknya harus bersabar untuk segera mengangkat trofi juara Liga Inggris 2021-2022.
Meski sudah nampak di depan mata, trofi itu masih belum bisa mereka jangkau, apalagi setelah dijegal oleh West Ham United saat jadwal pekan ke-37 mereka, Minggu (15/05/22).
Salah satu pertandingan krusial The Citizens tersebut harus berakhir sedikit kecut lantaran anak-anak asuh Pep Guardiola gagal meraih poin penuh.
Padahal, mereka sudah di ambang gelar juara dan harus terus menjauh dari kejaran Liverpool yang beberapa waktu lalu juga terpeleset di tangan Tottenham Hotspur.
Persaingan di dua peringkat teratas klasemen Liga Inggris ini pun kemungkinan baru akan berakhir pada pekan ke-38 akhir Mei ini.
Sampai tulisan ini dibuat, Manchester City masih bertengger sebagai pemuncak dengan 90 poin dan menyisakan satu pertandingan lagi sebelum liga tutup buku.
Sementara itu, Liverpool berada di peringkat kedua dengan 86 poin dan masih akan memainkan laga pekan ke-37 mereka kontra Southampton pada Rabu (18/05/22) dini hari WIB.
Dengan situasi ini, The Reds tentu wajib meraih poin penuh untuk menjaga asa mereka juara musim ini.
Jika kemenangan kontra Southampton berhasil diraih, langkah mereka akan sedikit ringan menuju pekan terakhir Liga Inggris yang rencananya digelar pada 22 Mei mendatang.
Liverpool sendiri dijadwalkan berjumpa Wolverhampton Wanderers saat itu, sedangkan Manchester City akan berhadapan dengan tim yang diasuh legenda The Reds, Steven Gerrard.
1. West Ham Tahan Manchester City
Hanya bisa meraih satu poin memang bukan hal buruk bagi Manchester City mengingat mereka masih memimpin dengan selisih empat angka dari Liverpool.
Di sisi lain, keberhasilan West Ham United menahan imbang sang calon juara ini pun membuat drama perebutan takhta juara Liga Inggris musim ini makin seru dan menegangkan.
The Hammers sendiri bermain cukup ngotot di laga semalam, dengan mengambil inisiatif menyerang terlebih dulu melalui Jarrod Bowen dan Michael Antonio.
Alhasil, mereka berhasil memimpin jalannya pertandingan dengan skor 2-0 melalui pemain yang jadi incaran banyak klub di bursa transfer, Jarrod Bowen.
Namun sayangnya kedudukan yang sejatinya bisa jadi ‘berkah’ bagi Liverpool jika bertahan sampai akhir laga, ternyata berubah.
Adalah Jack Grealish yang membuka keran gol Manchester City tidak lama setelah dimulainya babak kedua.
Masih tertinggal, Manchester City bisa bernapas lega usai mendapat hadiah gol bunuh diri dari sang lawan.
Nah, kira-kira di balik hasil imbang West Ham United vs Manchster City ini, siapa saja pemain yang jadi pusat perhatian? Berikut ulasannya.
Jarrod Bowen
Layak mendapat apresiasi atas penampilannya di laga semalam, mengingat kontribusinya yang sangat masif untuk The Hammers saat babak pertama.
Dua gol yang ia ciptakan sejatinya cukup untuk memenangkan laga, tapi ternyata dewi fortuna masih bermurah hati kepada Manchester City yang sedang getol tidak membuang poin di sisa laga mereka.
2. Hasil Imbang Berkat Efek Tiga Pemain
Jarrod Bowen sendiri merupakan pemain penting di kubu West Ham United. Bahkan, esksistensinya juga tercium oleh banyak klub top Eropa di bursa transfer.
Perkembangannya sebagai pemain juga berkembang pesat sejak terakhir kali bermain di Hereford United beberapa tahun lalu.
Menjebol gawang tim kuat seperti Manchester City sampai dua kali pun membuktikan kapasitasnya sebagai seorang mesin gol andal.
Ia adalah pemain tersubur West Ham United yang telah mencatatkan 12 gol di Liga Inggris musim ini, bahkan mengangkangi Bruno Fernandes dan Raphinha di daftar top skor sementara.
Vladimir Coufal
Salah satu pemain yang memegang peran penting di balik upaya Manchester City menyamakan skor dan memburu kemenangan demi tiga poin.
Gol bunuh dirinya saat babak kedua membuat Pep Guardiola dan para pemainnya tersenyum simpul lantaran kedudukan berubah menjadi sama kuat 2-2.
Bisa dibilang, gol Vladimir Coufal tersebut sedikit meringankan beban Manchester City di laga tadi malam.
Kevin De Bruyne cs hanya perlu mencetak tambahan gol sebanyak mungkin untuk menang.
Riyad Mahrez
Gol bunuh diri Vladimir Coufal memang menyelamatkan Manchester City dari kekalahan, akan tetapi peran Riyad Mahrez di laga ini juga tidak kalah penting karena ditunjuk sebagai eksekutor penalti di babak kedua.
Sayangnya, kesempatan untuk mengubah papan skor jadi 3-2 dan meraih kemenangan tidak dapat ia manfaatkan dengan baik. Jadilah kedudukan tetap pada 2-2 dan Manchester City membuang dua poin pada pekan ke-37.