Kays Ruiz-Atil, Titisan Lionel Messi yang Dihempas Barcelona Sampai Dua Kali
INDOSPORT.COM - Mengenal lebih dekat sosok Kays Ruiz-Atil, wonderkid titisan Lionel Messi yang dihempas Barcelona sampai dua kali.
Padahal, raksasa Liga Spanyol yang satu ini dikenal sebagai klub yang kerap sukses mengorbitkan para pemain mudanya.
Apalagi, mereka yang sudah mereka didik sejak usia muda macam Lionel Messi. Kays Ruiz-Atil pun tak jauh berbeda.
Ia pertama bergabung dengan Barcelona saat usia tujuh tahun setelah bermain untuk FC Gerland dan klub kampung halamannya, Lyon.
Selama perjalanan kariernya, Kays Ruiz-Atil ternyata tak luput dari julukan titisan Lionel Messi, yang sudah cukup sering dilabelkan kepada para pemain muda berbakat yang menimba ilmu di La Masia.
Tentu saja, tak semua wonderkid bisa menyandang predikat berat tersebut. Sebelumnya ada Bojan Krkic yang pada akhirnya tenggelam setelah tampil gemilang baik bersama Barcelona maupun tim B mereka.
Namun nasib tiap pemain tentu berbeda, begitu pula Kays Ruiz-Atil. Ia tentu berharap bisa mentas ke tim senior dan menjadi bintang besar seperti La Pulga di masa mendatang.
Akan tetapi, nasib berkata lain. Barcelona terpaksa melepas sejumlah talenta muda mereka termasuk Kays Ruiz-Atil pada 2015.
Gara-garanya, klub dinyatakan bersalah atas pelanggaran regulasi FIFA terkait transfer pemain di bawah usia 18 tahun.
Hal ini pun menjadi petaka bagi Barcelona lantaran harus kehilangan salah satu pemain berbakatnya, yang berpotensi besar menjadi the next Lionel Messi masa depan.
1. Kays Ruiz-Atil di PSG
Di sisi lain, Paris Saint-Germain (PSG) bak ketiban durian runtuh setelah Kays Ruiz-Atil merapat ke kubu mereka.
Meski harus pergi dari Barcelona, sang pemain merasa senang bisa menimba ilmu di La Masia. Apalagi, berada di sana juga membuatnya bisa fasih berbahasa Spanyol meski berasal dari Prancis.
“Saat usia 16 tahun saya merasa bahasa asing adalah skill penting yang bisa menunjang karier sepak bola saya,” ucapnya kepada Le Parisien pada 2019 lalu.
Bersama PSG, ia menghabiskan waktu dengan belajar di akademi sebelum menandatangani kontrak profesional pada 2018.
Masa-masanya bersama raksasa sepak bola Prancis ini pun terbilang cukup awet. Ia menjalani debut perdana bersama tim senior pada 2020 dalam sebuah pertandingan Ligue 1 melawan Lens.
Selain itu, ia juga sempat tampil beberapa kali selama era Thomas Tuchel pada paruh pertama musim 2020-2021.
Seiring lengsernya Thomas Tuchel, Kays Ruiz-Atil pun dikirim kembali untuk berlatih di tim U-19 saat era Mauricio Pochettino.
Gelandang kelahiran 26 Agustus 2002 itu pun angkat kaki dari PSG pada akhir musim 2021 karena tak memperpanjang kontraknya.
Ternyata, tak disangka-sangka nasib membawanya kembali ke Barcelona, klub yang pernah mendidik dirinya dulu saat masih anak-anak.
Kesepakatan pun diteken pada Juli 2021 dengan durasi kontrak selama tiga tahun dan dimainkan di tim reserve Barcelona.
2. Titisan Lain Lionel Messi yang Gagal di Barcelona
Ya, the next Lionel Messi ini ditempatkan di Barcelona B alih-alih bermain untuk tim senior mereka. Hal ini tentu cukup bertolak belakang dari masa-masanya di PSG era Thomas Tuchel.
Setidaknya, bersama pelatih yang kini menangani Chelsea tersebut, ia mencatatkan tujuh penampilan di tim utama.
Namun ketika kembali ke Barcelona, ia justru mendarat di tim B. Situasi sulit ini pun membuat sang pemain harus membidik klub baru lagi meski baru satu musim kembali ke pelukan Blaugrana.
“Barcelona telah memutus kontrak Kays Ruiz-Atil. Ia akan berpisah jalan dengan Blaugrana setelah satu musim,” demikian tulis pakar transfer, Fabrizio Romano, dalam cuitannya di Twitter belum lama ini.
Kays Ruiz-Atil sendiri sudah 11 kali tampil untuk Barcelona B musim ini dengan mencatatkan total 11 assist.
Hanya saja, ia sudah dibekukan dari starting XI sejak bulan Maret lalu. Attitide-nya pun disebut-sebut sebagai salah satu alasan Barcelona melakukan pemutusan kontrak.
Dengan demikian, Kays Ruiz-Atil bakal menjadi pemain bebas transfer saat musim panas mendatang.
Ia tentu berharap bisa menemukan tempat yang lebih baik untuk merumput setelah masa-masa sulit bersama Barcelona.
Kays Ruiz-Atil sendiri merupakan pemain berposisi gelandang yang lahir dari ayah Maroko dan ibu Prancis.
Di level timnas, saat ini ia tercatat sebagai pemain Prancis U-20 yang sebelumnya pernah berseragam Maroko U-15 pada tahun 2016.