x

Kisah ‘Coach’ Toni Kroos, Beri Ide Kepada Ancelotti yang Buat Madrid ke Final Liga Champions

Senin, 9 Mei 2022 07:35 WIB
Penulis: Henrikus Ezra Rahardi | Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
Toni Kroos dan Luka Modric tertunduk lesu usai dikalahkan Barcelona pertandingan La Liga di Estadio Santiago Bernabeu, Sabtu (02/03/19) lalu.

INDOSPORT.COM –  Ada kisah unik ketika Toni Kroos membantu Carlo Ancelotti di pinggir lapangan saat laga semifinal Liga Champions antara Real Madrid vs Manchester City.

Gelandang senior timnas Jerman, Toni Kroos, baru-baru ini tertangkap kamera sempat membantu pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti memberikan instruksi dari pinggir lapangan.

Baca Juga

Dalam sebuah gambar yang diungkap oleh Sports Joe, Toni Kroos memberikan beberapa usul kepada Carlo Ancelotti usai ditarik pada pertandingan Real Madrid vs Manchester City.

Usulan dari Toni Kroos inilah yang disinyalir menyebabkan Real Madrid dapat melakukan comeback saat sempat tertinggal dari Manchester City.

Toni Kroos sendiri ditarik keluar saat laga tersisa 22 menit atau tepatnya pada menit ke-68, dan digantikan pemain sayap asal Brasil, Rodrygo.

Baca Juga

Lima menit berselang, Manchester City justru mampu unggul dari Real Madrid melalui gol dari pemain sayap Aljazair, Riyad Mahrez.

Namun demikian, Rodrygo yang masuk menggantikan Toni Kroos mampu membuat Real Madrid menyamakan kedudukan secara agregat seusai mengemas dua gol dalam 17 menit.

Lantaran kedudukan sama kuat, Real Madrid dan Manchester City kemudian melanjutkan laga ke babak perpanjangan waktu.

Baca Juga

Pada babak perpanjangan waktu inilah Real Madrid kemudian mampu mencetak gol melalui tendangan penalti dari Karim Benzema.

Dilansir dari DAZN, usai laga kontra Manchester City, Toni Kroos kemudian membeberkan apa yang dia lakukan untuk membawa Real Madrid menang.


1. Kontribusi Signifikan Toni Kroos Bantu Real Madrid

N'Golo Kante berduel dengan Toni Kroos di laga Chelsea vs Real Madrid (07/04/22). (Foto: Reuters/Peter Cziborra)

“Pelatih memiliki keraguan siapa yang akan diganti dan siapa yang akan dimasukkan ke lapangan,” ujar Kroos.

“Pemain Real Madrid semuanya memainkan sedikit pertandingan, sehingga Anda harus mengganti caranya.”

Baca Juga

“Ini setidaknya mendeskripsikan bagaimana Ancelotti melakukan semuanya dengan baik untuk tim. Ini luar biasa, ketika dia memutuskan, Ancelotti tertarik dengan opini kami,” imbuh Toni Kroos.

Salah satu pergantian hebat yang dilakukan oleh Carlo Ancelotti adalah menggantikan Luka Modric dan Casemiro dengan Marco Asensio dan Eduardo Camavinga.

Kedua pemain ini, bersama Rodrygo tentunya memberikan kontribusi signifikan yang menghasilkan dua gol Real Madrid pada pertandingan kontra Manchester City.

Baca Juga

Pada pertandingan final Liga Champions melawan Liverpool, Ancelotti bakal menghadapi final kelimanya sepanjang karier dengan melatih Real Madrid.

Sementara itu, pertandingan kontra Liverpool adalah yang ketiga kalinya untuk Ancelotti sepanjang karier, dengan dua pertandingan lain dilalui bersama klub raksasa Italia, AC Milan.

Pada laga final Liga Champions 2004/2005, AC Milan harus menerima kekalahan usai Liverpool unggul dalam adu tendangan penalti.


2. Final ke-5 Carlo Ancelotti Lawan Liverpool

Carlo Ancelotti, Pelatih Real Madrid (Foto: REUTERS/Gonzalo Fuentes)

Sementara itu, selang dua tahun kemudian, ganti AC Milan di bawah arahan Ancelotti mampu meraih trofi Liga Champions.

Kala itu, AC Milan mampu menang dengan skor tipis 2-1 dari Liverpool dalam laga yang digelar di Olympic Stadium, Athena, Yunani.

Kala itu, gol AC Milan dicetak oleh penyerang Italia, Filippo Inzaghi, sementara satu gol Liverpool disumbang oleh penyerang Belanda, Dirk Kuyt.

Baca Selengkapnya: Real Madrid Bertemu Liverpool, Ancelotti Sempat Punya Permintaan Aneh ke Mohamed Salah

Real MadridLiverpoolManchester CityLiga ChampionsToni KroosCarlo AncelottiLiga Spanyol

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom