APPI Turun Tangan Selesaikan Sengketa Transfer Pemain Rebutan Klub Liga 1 dan Liga 2
INDOSPORT.COM – Kabar mengejutkan datang dari dua klub Liga 1 dan Liga 2, yakni PSS Sleman dan Persekat Tegal. Mereka saling berebut pemain di bursa transfer saat ini sehingga memaksa APPI untuk bertindak.
Pemain yang jadi rebutan kedua tim ialah penyerang asal Riau, Riki Dwi Saputro. Bomber berusia 27 tahun yang telah lama membela PSPS Pekanbaru beberapa musim terakhir.
Riki Dwi bergabung dengan Persekat Tegal di bawah naungan I Putu Gede. Bermain untuk Laskar Ki Gede Sebayu, dia menjadi sosok penting selama jalanya kompetisi Liga 2.
Di Liga 2, Persekat bergabung dengan Dewa United, Rans Cilegon, Perserang, PSKC dan Badak Lampung di Grup B. Sayangnya perjalanan Lasakar Ki Gede Sebayu berakhir di fase pertama.
Persikat Tegal finis di posisi ketiga, di bawah Dewa dan Rans Cilegon. Mengoleksi 20 poin, namun mereka gagal lolos karena kalah agresivitas gol dengan tim 'Sultan Andara'.
Awal mula keributan ini dimulai ketika PSS Sleman menunjuk I Putu Gede menggantikan pelatih sebelumnya Dejan Antonic yang sepakat mengakhiri kerja sama dengan klub di akhir seri Jateng dan DIY.
Sebagai nakhoda anyar, Putu Gede membawa dua pemain Persekat Tegal untuk membela PSS Sleman di Liga 1. Keduanya ialah Bagas Prasetyo (GK) dan Riki Dwi Saputro (FW) yang mulai bergabung di seri ketiga di Bali.
Bergabung dengan Sleman, Riki Dwi juga mengaku tak percaya. Bahkan dia tak terpikir bermain di Liga 1 musim ini, sebelum akhirnya diajak bergabung ke PSS oleh Coach Putu Gede.
“Saya gak kepikiran buat main di Liga 1 setelah selesai main di Liga 2. Saya terkejut, kaget karena dihubungi Coach Putu dan manajen PSS Sleman,” ungkap Riki Dwi di Interview bersama PSS TV.
Tak disangka, Riki Dwi kembali jadi pemain penting bagi PSS. Hal itu, membuatnya dilirik manajen dan masuk daftar pemain yang dipertahankan. Namun keputusan itu membuat PSS dan Persikat bersitegang, berikut INDOSPORT uraikan.
1. Polemik Riki Dwi Saputro Membuat APPI Turun Langsung
Bomber kelahiran 20 Februari 1995, Riki Dwi Saputro, menjadi perbincangan hangat baru-baru ini. Pasalnya, dia menjadi rebutan dua tim asal Liga 1 dan Liga 2 yang sama-sama membutuhkan servis sang pemain musim depan.
Tim asal Kabupaten Sleman, PSS Sleman telah menikmati kinerja sang bomber yang pernah membuat satu Maguwoharjo menangis. Didatangkan dari Persekat Tegal dengan status pinjaman hingga akhir musim.
Kemampuan Riki dalam menyisir pertahanan lawan sangat bisa diandalkan. Ia sering berganti posisi dengan Irkham Mila di lini serang PSS, kemampuanya mengolah si kulit bundar bahkan sampai menarik minat pelatih baru Sleman.
Seto Nurdianto ternyata juga menginginkan Riki Dwi untuk tetap berseragam hijau-hijau musim mendatang. Masuk dalam rekomendasi pelatih, dia dipastikan akan bertahan bersama Kim, Mila, Dave, Bagus, Derry dan Maslac.
Kabar baik itu diumumkan PSS Sleman di akun media sosial mereka pada Jumat (15/04/22) Pagi. Namun berita baik itu hanya bertahan sebentar. Tim Riki Dwi sebelumnya, Persekat Tegal, juga mengklaim dirinya masih menjadi bagian Persekat.
Berselang beberapa jam, Persekat Tegal melalui akun resmi Instagram mereka membuat postingan yang menyatakan Riki Dwi telah sepakat memperpanjang kontrak di bulan November 2021 dengan empat pemain lainya.
Kabar terbaru, Riki Dwi sepertinya masih memiliki kontrak dengan tim sebelumnya. Namun, pihak PSS tak perlu khawatir, karena dalam kontrak tersebut terdapat kesepakatan bahwa dia bisa pergi asal ada tim Liga 1 tertarik padanya.
Terkait kegaduhan ini, Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) yang saat ini diketuai oleh Andritany Ardhiyasa sampai turun tangan untuk menjadi pihak yang menjebatani kedua belah pihak untuk bertemu dan menyelesaikan masalah.
“Terkait status kontrak pemain Riki Dwi Saputro, APPI telah berkomunikasi dengan pihak-pihak yang bersangkutan,” tulis APPI melalui akun Twitter resmi mereka, Minggu (17/04/22) pagi.
“Statusnya, Riki dalam ikatan kontrak dengan salah satu klub namun ada kesepakatan yang memperbolehkan ia pindah ke klub lain. Hanya masalah miskomunikasi dan dalam waktu dekat akan terselesaikan dengan baik,” pungkasnya.
2. PSS Sleman Mulai Dekati Pemain Persebaya dan Persib
Salah satu konteskan Liga 1, PSS Sleman mulai aktif di bursa transfer pemain. Beberapa gosip cukup mengejutkan datang dari tim berjuluk Super Elang Jawa itu.
Sebelumnya tim asal Daerah Istimewa Yogyakarta ini telah dikaitkan dengan beberapa pemain yang akan segera bergabung dalam waktu dekat. Pertama, ada dua nama asal Barito Putera yang santer diberitakan.
Mereka berdua ialah Bayu Pradana dan Rifky Suryawan. Info terakhir, Bayu Pradana masih memiliki sisa kontrak dengan timnya saat ini, jika tetap menginginkan servis sang pemain, PSS harus mengeluarkan biaya transfer ke Barito Putera.
Baca selengkapnya: Bursa Transfer Liga 1: Ditinggal Asyraq Gufron, PSS Sleman Mulai Dekati Pemain Persebaya dan Persib