Segera Tinggalkan Real Madrid, Gareth Bale Minta Kado Perpisahan yang Layak
INDOSPORT.COM - Gareth Bale dipastikan akan meninggalkan Real Madrid pada bursa transfer musim panas mendatang mengingat kontraknya akan habis Juli 2022 mendatang.
Kendati demikian winger internasional Wales tersebut tidak akan mau pergi dengan 'tangan hampa' setelah apa yang ia capai di Santiago Bernabeu selama ini.
Nyaris selama satu dekade penuh merumput di ibu kota Spanyol, Bale bermain tidak kurang dalam 256 pertandingan di semua ajang dengan sumbangan 106 gol dan 67 assist.
Catatan tersebut membuat Bale bahkan bisa melampaui rekor sejumlah legenda terbesar Real Madrid seperti Ronaldo Luis Nazario yang punya 103 gol dan 34 assist sepanjang kariernya bersama El Real.
Selain itu, Bale juga mampu memenangi 17 trofi termasuk dua Liga Spanyol, tiga Copa del Rey, dan empat Liga Champions.
Walau begitu nama seorang Gareth Bale masih saja tidak terdengar merdu di telinga para Madridista dan media Spanyol. Selalu saja ada isu jika eks Tottenham Hotspur tersebut tidak profesional.
Tuduhan jika bintang 32 tahun itu enggan belajar bahasa Spanyol akibat malas jadi salah salu alasan kenapa Bale seolah jadi public enemy di Real Madrid namun agennya, Jonathan Barnett, menyanggah itu semua dan berharap pihak klub mau memberikan perpisahan yang layakn untuk kliennya.
"Gareth Bale pantas mendapatkan perpisahan yang layak dari Real Madrid," beber Barnett saat membocorkan masa depan pemainnya tersebut pada awak media.
"Dia mampu berbicara dalam bahasa Spanyol. Hanya saja orang-orang yang belum pernah berbincang dengannya menyebarkan info palsu,"
"Selama ini Gareth selalu merasa bahagia di Madrid. Anak-anaknya pun lahir di kota ini.
"Bahkan ia mau membuat donasi besar untuk rumah sakit loka selama pandemi. Hanya orang jahat yang bicara jelek tentangnya," tambah agen yang juga menaungi Eduardo Camavinga tersebut.
1. Real Madrid Tak Pandai Berterima Kasih
Gareth Bale memang sudah pasti akan angkat kaki dari Real Madrid namun belum ada kepastian soal kemana ia akan berlabuh di bursa transfer nanti.
Sejumlah klub top Eropa kabarnya siap menampung Bale seperti AC Milan dan juga Tottenham Hotspur yang sudah sempat meminjamnya pada 2020/2021 lalu.
Hanya saja saat ini Bale sepertinya masih ingin fokus untuk menyelesaikan musim pamungkasnya bersama Real Madrid.
Los Merengues masih berkompetisi dan berpeluang besar menjadi juara di Liga Spanyol maupun Liga Champions.
Jika bisa memenangi keduanya, maka CV Bale selama di negeri matador akan semakin mentereng dan Real Madrid pun semakin harus mempersiapkan kepergiannya dengan baik.
Akan tetapi Real Madrid bukan klub dengan riwayat bagus dalam hal pelepasan seorang pemain besar. Seringkali justru mereka dikritik karena tampak minim respek pada para legendanya.
Contohnya saja Iker Casillas yang pergi pada 2015 lalu yang hanya diberi jumpa pers sederhana seorang diri tanpa dampingan dari para petinggi klub.
Padahal Casillas adalah abdi dan kapten setia untuk Si Putih karena sudah membela panji klub sejak di akademi dan selama 15 tahun menjadi anggota tim senior.
Begitu juga dengan Sergio Ramos yang baru angkat kaki dari Santiago Bernabeu pada musim panas 2021 lalu karena habis kontra. Ia sama sekali tak punya kesempatan untuk melambaikan tangan secara langsung pada Madridista.
Maka dari itu Gareth Bale mungkin tak perlu berharap terlalu banyak pada Real Madrid. Sebaiknya ia fokus ke laga-laga terakhirnya sebelum berkemas dan menatap bursa transfer.
2. Ancelotti Dipastikan Siap Reuni dengan Chelsea
Skuat Real Madrid sudah tiba di London, Inggris, pada Rabu (06/04/22) ini untuk melakoni leg pertama delapan besar Liga Champions melawan Chelsea namun sosok Carlo Ancelotti tak membersamai mereka.
Ternyata pelatih Los Blancos asal Italia tersebut tertunda keberangkatannya akibat tes PCR yang ia lakukan masih menunjukkan hasil positif.
Ancelotti sebenarnya sudah terpapar Covid-19 sejak pekan lalu dimana ia bahkan absen untuk mendampingi Real Madrid melawan Celta Vigo pada Sabtu (02/04/22) kemarin.
Ada peluang Thibaut Courtois dan kolega lagi-lagi harus menjalani pertandingan tanpa mendengar instruksi Don Carletto di pinggri lapangan di Stamford Bridge nanti namun situasi kemudian berbalik 180 derajat.
Real Madrid pada hari ini juga mengumumkan secara resmi jika Carlo Ancelotti sudah mendapatkan hasil tes negatif dan siap membersamai timnya lagi.
Baca selengkapnya: Real Madrid Nyaris Tak Didampingi Ancelotti di Partai Melawan Chelsea