Gawat! Pemain Berdarah Timor-Leste Bisa Akhiri Karier Oxlade-Chamberlain di Liverpool
INDOSPORT.COM - Nasib Alex Oxlade-Chamberlain mungkin terancam apabila Liverpool memboyong pemain keturunan Timor-Leste, Fabio Carvalho.
Untuk diketahui, Liverpool dan Fabio Carvalho sempat santer dikaitkan satu sama lain di bursa transfer musim dingin lalu.
Malahan, kedua belah pihak nyaris mengikat kesepakatan secara resmi jika saja Liverpool tidak gagal memenuhi persyaratan adminstrasi transfer.
Klub asal Merseyside itu konon tidak bisa memenuhi tenggat waktu yang ditetapkan usai berkejaran dengan waktu jelang penutupan bursa transfer.
Akan tetapi, belum lama ini nama Fabio Carvalho kembali mencuat. Usut punya usut, karena The Reds dikabarkan masih berminat mendatangkannya.
Bahkan, kedua belah pihak disebut telah mencapai kesepakatan secara pribadi setelah Liverpool terus menjalin komunikasi yang intens dengan sang pemain dan agennya.
Sejauh ini, Fabio Carvalho telah membangun reputasi yang gemilang di Divisi Championship sebagai seorang gelandang serang.
Meski Liverpool asuhan Jurgen Klopp tidak bermain dengan posisi tersebut, bukan berarti peluang mendatangkan pemain berusia 19 tahun itu harus pupus begitu saja.
Jika jadi merapat, kemungkinan ia akan diubah menjadi seorang false nine, atau berada di lapangan tengah sebagai gelandang.
Hal ini pun akan membuat masa depan salah satu pemain Liverpool menjadi tanda tanya. Ia adalah Alex Oxlade-Chamberlain.
1. Oxlade-Chamberlain yang Terancam
Alex Oxlade-Chamberlain sendiri memang tidak punya karier yang cemerlang di Liverpool dalam beberapa waktu terakhir.
Sejak bergabung dari Arsenal pada 2017, pemain asal Inggris tersebut mengalami penurunan karier yang cukup signifikan bersama The Reds.
Cedera adalah biang kerok utama nestapa Alex Oxlade-Chamberlain di Liverpool. Ia mulai tersisih ke bangku cadangan setelah mengalami cedera lutut parah.
Alhasil, kondisi kebugarannya pun berkali-kali dipertanyakan karena terlalu sering cedera, termasuk ACL yang membuatnya menepi dari lapangan selama satu tahun pada periode 2018-2019.
"Ketika saya sembuh dari cedera ACL, saya hanya bermain sedikit di musim kami menjuarai liga [2019-2020],” ucapnya dikutip dari laman resmi Liverpool berbahasa Indonesia.
Meski begitu, Alex Oxlade-Chamberlain mengaku bangga dengan apa yang ia raih setelah pulih. Hanya saja, ia masih merasa ada dampak lanjutan dari bekas cederanya tersebut.
Namun untungnya, dengan segala kekurangan itu, Alex Oxlade-Chamberlain masih cukup berguna bagi Liverpool.
Ia beberapa kali diturunkan Jurgen Klopp di laga-laga Piala FA maupun Piala Liga Inggris. Tapi setidaknya, pemain berusia 28 tahun tersebut masih diberi menit bermain, meski tidak sesering rekan-rekannya yang lain.
Di skuat The Reds, peran utama Alex Oxlade-Chamberlain adalah gelandang namun dalam dua musim terakhir Jurgen Klopp juga menaruhnya di posisi false nine.
Tentu saja peran tersebut cukup berfaedah bagi The Reds secara taktikal dalam permainan mereka. Namun masalahnya, Alex Oxlade-Chamberlain sudah jarang terlihat batang hidungnya di lapangan.
2. Terancam oleh Fabio Carvalho
Sejak awal tahun 2022 saja, jumlah penampilannya untuk Liverpool bisa dihitung menggunakan satu tangan.
Ia tercatat menjadi starter selama tiga kali saja sejak bulan Januari, dua di antaranya saat berlaga di Piala FA.
Lalu untuk catatan penampilan selama satu musim sampai detik ini, ia sudah tampil 29 kali termasuk di Liga Inggris, Liga Champions, Piala FA, dan Carabao Cup alias Piala Liga Inggris.
Kompetisi yang ketat di skuat The Reds pun membuat situasinya makin sulit. Ditambah lagi, durasi kontrak yang makin menipis dari hari ke hari.
Sebagai informasi, Alex Oxlade-Chamberlain untuk saat ini terikat kontrak di Liverpool sampai tahun 2023.
Entah apa yang akan dilakukan klub terhadap dirinya kelak, mengingat ia cukup sulit tampil sebagai reguler.
Terlebih, kini ada ancaman yang bisa jadi sudah menanti di depan mata, Fabio Carvalho. Bukan tidak mungkin, bintang Fulham itu akan benar-benar mengakhiri karier Alex Oxlade-Chamberlain bersama The Reds.
Kini, publik hanya tinggal menanti perkembangan lebih lanjut terkait transfer Fabio Carvalho. Liverpool tentu tidak ingin kehilangan kesempatan lagi untuk yang kedua kalinya.
Di sisi lain, tentu juga patut dinanti bakal seperti apa kelanjutan nasib Alex Oxlade-Chamberlain di Liverpool.
Jawaban atas pertanyaan tersebut kemungkinan akan ditemukan saat musim panas ini atau beberapa bulan ke depan, tentunya jika Fabio Carvalho benar-benar jadi merapat.