Sering Pecat Pelatih, Segini Kerugian Uang Manchester United Buat Bayar Pesangon

INDOSPORT.COM – Manchester United ternyata banyak membuang uang untuk memberikan kompensasi kepada pelatih yang dipecat, selepas pensiunnya Sir Alex Ferguson.

Raksasa Inggris, Manchester United, kini dikenal sebagai klub yang lebih doyan memecat pelatih, ketimbang meraih prestasi, setidaknya dalam sembilan tahun belakangan.

Seperti diketahui, The Red Devils kehilangan sang legenda hidup, Sir Alex Ferguson pada 2013 selepas meraih juara Liga Inggris musim 2012/2013 karena pensiun.

Sepeninggal pelatih yang akrab disapa Fergie ini, Manchester United agaknya kesulitan meraih prestasi dan cenderung memiliki tren yang naik-turun.

Lantaran hal tersebut, tim yang bermarkas di Stadion Old Trafford ini cenderung sering berganti pelatih.

Mulai dari David Moyes yang diboyong dari Everton pada 2013, kemudian Louis van Gaal pada 2014, Jose Mourinho pada 2016, dan Ole Gunnar Solskjaer pada 2019 diperkenalkan sebagai pelatih.

Hasilnya, Manchester United hanya mampu meraih satu trofi Piala FA, satu trofi Carabao Cup, dua Community Shield, dan Satu Trofi Liga Europa yang menjadi trofi terakhir yang diraih.

Lantaran kurangnya gelar yang didapat, beberapa pelatih harus dipecat dan Solskjaer menjadi korban paling anyar.

Sang pelatih sendiri sebenarnya masih memiliki kontrak jangka panjang hingga akhir musim 2023/2024 mendatang.

1. Solskjaer Terima Kompensasi Saat Dipecat Manchester United

Akan tetapi, Solskjaer tak mampu menghadirkan prestasi maksimal dengan hanya meraih sekali peringkat kedua Liga Inggris dan juara kedua Liga Europa pada musim 2020/2021.

Padahal selepas dua pencapaian tersebut, Manchester United melalui sang wakil CEO, Ed Woodward langsung memberikan kontrak jangka panjang.

“Solskjaer dan stafnya bekerja tanpa lelah untuk membuat pondasi kesuksesan jangka panjang di atas lapangan,” ujarnya.

“Hasilnya mulai terlihat setidaknya dalam dua musim belakangan dan beberapa tahun mendatang hasilnya akan bisa dipetik,” imbuh Woodward.

Sayangnya, kontrak ini hanya bertahan selama empat bulan, saat Solskjaer hanya mampu membawa Manchester United meraih 17 poin dari 12 pertandingan.

Pemecatan sang legenda kemudian membuat Manchester United harus membayar kompensasi.

Terhitung bahwa klub harus menggelontorkan dana 7,5 juta pound (sekitar Rp 144 miliar rupiah).

Namun demikian, dilansir dari Mirror, karena cukup gemar berganti pelatih, klub Inggris yang satu ini punya hitungan yang cukup banyak, mengingat total untuk empat pelatih, ada 40 juta pound (sekitar Rp 770 miliar).

2. David Moyes Jadi Pelatih Pertama yang Dapat Kompensasi Setelah Dipecat

Terhitung mulai David Moyes yang sebenarnya punya enam tahun kontrak malah dipecat di musim pertama.

Pria Skotlandia ini kemudian menerima uang sebesar 5,2 juta pound (sekitar Rp 100 miliar rupiah).

Kemudian, posisi Moyes dilanjutkan oleh Louis van Gaal yang sebenarnya masih memiliki setahun sisa kontrak bersama Manchester United saat dipecat.

Saat mantan pelatih timnas Belanda ini dipecat, dia kemudian mendapat kompensasi total 8,4 juta pound (sekitar Rp 161 miliar).

Jose Mourinho yang kemudian menjadi suksesor memang sukses mempersembahkankan trofi Liga Europa pada 2017.

Akan tetapi, nasibnya berubah pada Desember 2018 saat dirinya dipecat dari kursi kepelatihan Manchester United.

Saat dipecat, Mourinho mampu mengantongi tak kurang dari 15 juta pound (sekitar Rp 289 miliar rupiah).