Bedah Formasi Mengerikan AC Milan Jika Sukses Datangkan Duo Bintang Lille di Musim Panas
INDOSPORT.COM – Klub Liga Italia, AC Milan, makin dekat daratkan duo Lille, Sven Botman dan Renato Sanches. Bakal seperti apa formasi Rossoneri musim depan dengan kedatangan 2 pemain itu?
AC Milan memang tak banyak beraksi di bursa transfer musim dingin pada Januari lalu. Rossoneri bahkan hanya mendatangkan satu pemain yakni Marko Lazetic.
Dengan usia yang baru 18 tahun dan minimnya pengalaman di level teratas, Lazetic pun hanya akan difungsikan sebagai pelapis Zlatan Ibrahimovic dan Olivier Giroud alih-alih mengisi tempat utama.
Meski demikian, Rossoneri tidak lantas berdiam diri. Manajemen terus bergerak untuk mengamankan para pemain yang ada di skuat, serta membidik sejumlah bintang untuk diboyong pada bursa transfer musim panas.
Sejauh ini, Rossoneri telah berhasil memperpanjang kontrak bek kiri andalan Theo Hernandez hingga Juni 2026. Dua pemain lain yakni Ismael Bennacer dan Rafael Leao pun diharapkan segera menyusul.
Sementara itu, dalam hal perburuan pemain baru, AC Milan diyakini bakal segera mengamankan jasa dua bintang milik klub Ligue 1 Prancis, Lille. Kedua pemain yang dimaksud adalah Sven Botman dan Renato Sanches.
Seperti diketahui, keduanya memang sudah dikaitkan dengan tim asuhan Stefano Pioli itu sejak bursa transfer Januari. Namun, ketika itu kepindahan keduanya gagal terwujud.
Kini, dalam hal kepindahan Botman, Sempre Milan menyebut bahwa pihak Rossoneri dan sang pemain telah mencapai kesepakatan, sehingga Milan tinggal perlu mencapai kesepakatan dengan Lille.
Sementara itu dalam hal Renato Sanches, gelandang Portugal itu diklaim sudah menyatakan keinginannya untuk pindah ke San Siro.
Kedatangan duo Lille itu jelas akan menambah kekuatan AC Milan musim depan. Keduanya pun sesuai dengan kebutuhan, mengingat Rossoneri terancam ditinggal pemain yang berposisi sama dengan Botman dan Sanches.
Lantas, bakal seperti apa formasi AC Milan musim depan jika sukses datangkan Sven Botman dan Renatoo Sanches dari Lille? Berikut ulasannya:
1. Perubahan di Lini Belakang dan Lini Tengah
Mengandalkan pola 4-2-3-1 seperti beberapa waktu terakhir, perubahan besar diyakini takkan terjadi di lini belakang.
Mike Maignan akan tetap menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang berkat penampilan apiknya sejak diboyong musim panas lalu. Sementara itu, Davide Calabria dan Theo Hernandez akan tetap mempertahankan tempat mereka di full back kanan dan kiri.
Di sektor bek tengah, dengan perginya Alessio Romagnoli, Sven Botman si rekrutan anyar kemungkinan besar akan berebut tempat dengan Simon Kjaer sebagai rekan duet Fikayo Tomori.
Kjaer merupakan pilihan utama musim ini, namun dengan usia yang akan memasuki 33 tahun pada bulan depan, kemungkinan besar ia akan kerap dirotasi dengan Botman yang 10 tahun lebih muda.
Maju ke sektor double pivot, satu tempat akan menjadi milik Sandro Tonali yang musim ini tampil spektakuler. Sementara itu, rekrutan baru Renato Sanches akan mengisi tempat yang ditinggalkan Franck Kessie dengan Ismael Bennacer sebagai pelapis.
Di lini serang, Rafael Leao diyakini akan tetap jadi andalan di sektor sayap kiri berkat penampilan apiknya musim ini, di mana sejauh ini ia sudah mencetak 10 gol dan 6 assist dari 27 laga.
Posisi Leao akan dilapisi oleh Ante Rebic yang kemungkinan akan dipertahankan. Sementara itu, di posisi gelandang serang atau tengah nama Brahim Diaz masih jadi pilihan utama.
Perubahan berpotensi terjadi di sayap kanan seiring performa angin-anginan Alexis Saelemaeker. Di sisi lain, AC Milan pun mulai mengincar sejumlah nama di sektor ini termasuk Nicolo Zaniolo (AS Roma). Kedatangan Zaniolo jelas akan meningkatkan kualitas sayap kanan Rossoneri.
Di lini depan, duo bomber gaek Zlatan Ibrahimovic dan Olivier Giroud akan bergantian mengisi sektor ujung tombak, seperti yang kerap terjadi musim ini.
AC Milan XI (4-2-3-1): Maignan; Calabria, Tomori, Botman/Kjaer, Hernandez; Tonali, Sanches; Zaniolo, Diaz, Leao; Ibrahimovic/Giroud.