x

Bedah Formasi AC Milan Usai Kedatangan Marko Lazetic

Rabu, 26 Januari 2022 21:18 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari

INDOSPORT.COM - Menerawang formasi AC Milan setelah kedatangan Marko Lazetic di bursa transfer Januari ini.

Sang pemain kabarnya sudah mendarat di Italia dan memulai tes medisnya sebelum menyelesaikan kepindahan secara resmi ke Rossoneri.

Marko Lazetic merupakan wonderkid berusia 18 tahun yang diboyong AC Milan dari Red Star Belgrade. Dilansir Football Italia, Rossoneri telah melempar tawaran 5 juta euro untuk mendatangkannya ke San Siro.

AC Milan sejatinya lebih ingin mempermanenkan Pietro Pellegri dari AS Monaco. Namun apa daya, tidak ada kesepakatan yang bisa dicapai dan ia justru dikabarkan akan merapat ke Torino sebagai pinjaman.

Baca Juga
Baca Juga

Nah, kepergian Pietro Pellegri yang berstatus penyerang ketiga itulah yang mendorong Rossoneri kemudian memburu Marko Lazetic.

Marko Lazetic sendiri merupakan produk akademi Red Star Belgrade yang baru saja debut di tim utama pada 2020. Saat itu, usianya masih 16 tahun.

Masih sangat muda, pemuda kelahiran 22 Januari 2004 tersebut pun mendapat kesempatan untuk menimba ilmu di  FK Graficar Beograd sebagai pemain pinjaman.

Baca Juga
Baca Juga

Meski ‘dilempar’ ke klub kasta kedua, Marko Lazetic mendapat tambahan pengalaman yang cukup signifikan sebagai pemain muda. Di FK Graficar Beograd, ia merumput selama enam bulan.

Sebagai pemain Red Star Belgrade, Marko Lazetic telah menjadi anggota tim utama yang konsisten musim ini, tampil di 14 pertandingan Liga Super Srbije, kompetisi teratas sepak bola Serbia, dengan total 370 menit bermain.

Ia pun telah berkembang dengan baik dan terus mengekspresikan bakatnya. Sampai akhirnya, AC Milan datang mengetuk pintu dan kini memboyongnya ke San Siro.

 

1. Marko Lazetic di AC Milan

Marko Lazetic bergabung dengan AC Milan di bursa transfer Januari ini. Foto: Instagram@lazzetic.

Marko Lazetic dikenal sebagai centre forward berpostur tinggi (192 cm) dengan fisik yang prima. Hal ini pun membuat dirinya mudah saja melewati hadangan para bek yang ingin mencuri bolanya saat menyerang.

Selain itu, dengan usia belia, agaknya tidak sulit baginya untuk membidik tempat di skuat Stefano Pioli yang didominasi para pemain muda.

Sebagai penyerang tengah, Marko Lazetic bertugas melakukan penetrasi ke area lawan dan mencetak gol sebagai ujung tombak timnya.

Dalam formasi 4-2-3-1 yang jadi andalan Stefano Pioli, diyakini tidak akan perubahan pada susunan empat beknya yang biasa diisi oleh para pemain seperti Davide Calabria, Theo Hernandez, dan kawan-kawan.

Termasuk juga, Fikayo Tomori dan Simon Kjaer yang saat ini tengah mengalami cedera. Lalu, seperti biasa, Sandro Tonali akan diduetkan sebagai gelandang bertahan bersama Rade Krunic atau Tiemoue Bakayoko.

Meski sempat tersingkir oleh duet Franck Kessie dan Ismael Bennacer, Sandro Tonali perlahan mulai menunjukkan perbaikan dalam permainannya, termasuk mengirim umpan kunci yang berbuah peluang bagi tim. Ia dipercaya bisa mempertahankan tempatnya di skuat Stefano Pioli.

Sementara itu, Brahim Diaz akan bertindak sebagai pemain nomor 10 yang akan membantu serangan dari sisi tengah didampingi dua rekannya di sebelah kanan dan kiri seperti Junior Messias dan Rafael Leao/Ante Rebic.

Seperti biasa, Zlatan Ibrahimovic akan berada di garis terdepan, namun ada kans bagi Marko Lazetic untuk menempati posisi ini. Apalagi, pemain kawak asal Swedia ini belakangan cukup sering dilanda cedera.

Di usianya yang sudah 40 tahun, AC Milan pun nampaknya layak ketar-ketir apakah sang bintang akan pensiun dalam waktu dekat. Skenario terburuknya adalah akhir musim ini.

Tanpa kehadiran Pietro Pellegri, AC Milan pun bisa menggunakan Marko Lazetic sebagai striker ketiga setelah Zlatan Ibrahimovic tentunya, dan Olivier Giroud.

Bursa TransferRed Star BelgradeAC MilanBerita TransferBerita Bursa TransferMarko Lazetic

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom