Liga Inggris: Arsenal Terlibat Pengaturan Skor, FA Turun Tangan
INDOSPORT.COM - Isu tak sedap soal pengaturan pertandingan menghampiri Arsenal. Federasi sepak bola Inggris (FA) diketahui per Rabu (19/01/22) lalu melaksanakan penyelidikan pada salah satu penggawa The Gunners usai kecurigaan yang melibatkan bursa taruhan Liga Inggris tertuju pada sang pemain.
Informasi ini dibocorkan oleh media kenamaan Inggris, The Athletic UK. Tanpa menyebutkan nama pemain yang dimaksud, mereka memberitakan pada publik jika salah satu awak Arsenal dianggap mencari kartu kuning dengan sengaja.
Judi sepak bola memang bukan hanya soal menebak tim mana yang akan kalah atau menang. Sejumlah statistik atau kejadian juga ikut dipertaruhkan dengan berbagai odds (kemungkinan) termasuk kartu kuning.
Terkadang seorang pemain yang rajin menerima kartu dari wasit akan jadi target rumah judi untuk dijadikan bahan taruhan.
Hanya saja FA curiga karena dalam suatu pertandingan Liga Inggris musim ini yang masih dirahasiakan ada seorang petaruh yang memenangkan 65.000 Pounds atau setara dengan 1,2 miliar Rupiah dari menebak penerima kartu kuning.
FA merasa jika uang kemenangan tersebut terlalu besar untuk dianggap sebagai kebetulan biasa. Demi menjaga ketertiban dunia judi dan sepak bola, mereka pun melaksanakan pengusutuan.
Kendati semuanya masih berupa dugaan dan semua objek penyelidikan masih ditutup dari publik, namun banyak yang mengira jika pemain Arsenal yang dimaksud adalah Granit Xhaka. Gelandang Swiss berdarah Albania itu memang termasuk pemain yang jadi daya tarik kartu.
Sejak datang ke Arsenal pada 2016/2017 silam, tidak ada pemain yang lebih sering dihukum wasit dengan tarikan dari saku mereka daripada Xhaka.
Eks Borussia Monchengladbach tersebut total sudah mengoleksi 46 kartu kuning dan empat kartu merah hanya dari 171 penampilan di Liga Inggris.
1. Belum Tentu Bersalah
Namun banyak yang menyanggah deduksi ini karena bagi Xhaka uang sebesar 65.000 Pounds saja sepertinya tidak pantas didapat dari cara berbahaya seperti pengaturan pertandingan. Gaji per pekannya saja bersama Arsenal adalah 100.000 Pounds.
Akan tetapi biasanya memang pemain melakukan match-fixing tidak hanya untuk kepentingan pribadi. Bisa juga karena suruhan dari bandar judi atau orang-orang terdekat, seperti teman dan keluarga, yang tidak bertangung jawab.
Laga yang dicurigai jadi ajang Xhaka untuk memanen kartu kuning dengan sengaja adalah Leeds United vs Arsenal pada 19 Desember 2021 lalu. Empat menit jelang waktu normal usai, midfielder 29 tahun itu tampak berlama-lama dalam menendang tendangan bebas saat timnya sudah unggul 4-1.