Brasil - Argentina Gabung UEFA Nations League, FIFA: Jangan Ngimpi!

INDOSPORT.COM – Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) tidak setuju dan akan menolak proposal UEFA yang ingin mengundang negara-negara CONMEBOl berpartisipasi di ajang UEFA Nations League.

Belakangan, para eksekutif dari UEFA maupun CONMEBOL ditengarai tengah berunding membahas kemungkinan diundangnya tim-tim dari Amerika Latin berpartisipasi di ajang Nations League.

Dilansir dari Daily Mail, FIFA menentang rencana tersebut karena tak ingin persaingan di kalender sepak bola internasional semakin fokus pada dua federasi yang mewakili Eropa dan Amerika Selatan tersebut.

FIFA akan menyuarakan penolakan atas rencana tersebut saat hadir di antara 211 federasi sepak bola nasional dalam pertemuan puncak virtual yang diselenggarakan dalam waktu dekat.

Dipahami. FIFA selama ini terkesan lebih menganakemaskan UEFA dan COMEBOL. Jika menyetujui rencana itu, FIFA khawatir keuntungan sepak bola bakal dimonopoli oleh kedua federasi ini.

Selain itu, FIFA juga menghadapi protes dari Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) dan CONCACAF. Mereka berharap FIFA mau membatalkan kesepakatan soal format baru UEFA Nations League plus tim-tim Amerika Latin.

Gosip tentang masuknya tim-tim dari Amerika Latin ke Nations League yang sudah bergulir sejak 2018 lalu ini mulai kencang beredar per Sabtu (18/12/21).

1. UEFA Nations League Format Baru Protes ke FIFA?

Lebih lanjut, deputi Aleksander Ceferin itu bahkan sudah mengumbar jika format baru Nations League sudah akan digelar pada 2024.

Jika menjadi kenyataan, maka masuknya negara Amerika Selatan akan membengkakkan jumlah kompetitor di Nations League menjadi 65.

Sebelum ini 55 negara Eropa bersaing dalam empat kasta berbeda yang melibatkan promosi, degradasi, serta sistem turnamen untuk menentukan juara.

Kabarnya, format baru UEFA Nations League plus tim-tim Amerika Latin ini merupakan bentuk protes terhadap FIFA yang tengah menggodok wacana Piala Dunia digelar setiap dua tahun sekali.