Kelengahan Jadi Penyebab Persik Kediri Gagal Happy Ending di Liga 1
INDOSPORT.COM - Persik Kediri gagal melakukan happy ending saat menghadapi Persiraja Banda Aceh pada pekan ke-11 Liga 1 2021 di Stadion Mochammad Soebroto Magelang, Sabtu (06/11/21).
Target untuk menutup seri dua kompetisi dengan poin penuh gagal terealisasi. Tim Macan Putih harus puas berbagi satu poin lewat hasil imbang 1-1 melawan Persiraja.
Persik unggul lebih dulu sejak menit 66 melalui gol Youssef Ezzejjari Lhasnaoui. Namun, serangan balik cepat Persiraja membuat Arthur Felix gagal menyapu bola hingga lahir gol bunuh diri pada menit 90.
"Tetapi kami tetap memberi apresiasi kepada pemain yang sudah berjuang selama pertandingan," ucap pelatih interim Persik Kediri, Alfiat selepas laga.
Yang jelas, kegagalan ini semakin membenamkan Persik lebih lama di papan bawah. Persik masih menghuni urutan 15 klasemen Liga 1 dengan 10 poin dari 11 laga.
"Padahal, pemain sudah mampu menguasai permainan. Tapi apa pun itu, hasil satu angka ini tetap kami syukuri," sambung dia.
1. Penyakit Lengah
Dia pun menyebut kegagalan anak asuhnya memetik tiga angka disebabkan oleh lemahnya konsentrasi. Bagaimana tidak, keunggulan yang sudah di depan mata harus buyar pada menit-menit akhir.
"Pemain lengah pada menit-menit akhir, sehingga kami kecolongan gol lawan. Pasti ada evaluasi," tutur Alfiat.
Penyakit ini sebenarnya pernah dialami Skuat Persik sebelumnya. Yaitu ketika dua kali unggul atas Persija, namun dibalas tuntas hingga laga berakhir imbang 2-2 di Solo (30/10/21).