Bos Persib Siapakan Bonus Jika Berhasil Taklukkan PSIS Semarang
INDOSPORT.COM - Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar, menyiapkan bonus jika Persib Bandung berhasil meraih kemenangan atas PSIS Semarang pada pertandingan pekan kesembilan BRI Liga 1 2021-2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (26/10/21).
Pria yang akrab disapa Pak Haji ini mengakui, jika PSIS Semarang merupakan salah satu klub kuat dan saat ini berada di peringkat kedua klasemen sementara BRI Liga 1 2021-2022. Selain itu, sama seperti Persib tim berjuluk Mahesa Jenar juga belum terkalahkan hingga pekan kedelapan.
Meski begitu, Umuh merasa optimis skuat Maung Bandung bisa meraih kemenangan dan menghentikan catatan positif PSIS Semarang di kompetisi BRI Liga 1 2021-2022.
"Sangat besar harapan, ini masih dalam keadaan yang seimbang, makanya ini sekarang PSIS yang semakin menonjol," kata Umuh Muchtar, Selasa (26/10/21).
"Tapi saya yakin Persib akan menang, apalagi saya sudah siapkan bonus khusus anak-anak, apalagi saya gak bisa datang ke sana. Saya juga keletihan, rencananya emang mau ke sana," ungkapnya.
Selain itu, mantan manajer Persib ini selalu memberikan motivasi kepada pemain agar menampilkan permainan terbaiknya, karena ia ingin tim kebanggaan Bobotoh meraih kemenangan dan menjadi juara di kompetisi BRI Liga 1 2021-2022.
"Sudah, mungkin hari ini saya sudah dua kali memberikan (motivasi), sore pas mau ke lapangan saya tetap kasih motivasi kepada mereka," jelas Umuh.
1. Pesan kepada Pemain
Pertandingan pekan kesembilan BRI Liga 1 2021-2022, diprediksi akan berlangsung ketat dan menarik. Pasalnya, kedua kesebelasan ingin mempertahankan tren positif belum terkalahkan di kompetisi.
Sehingga, Umuh berharap wasit bisa menjalankan tugasnya dengan baik, agar pertandingan berlangsung menarik dan enak untuk disaksikan oleh pecinta sepakbola Indonesia.
Selain itu, Umuh Muchtar meminta pemain jangan melakukan protes yang berlebihan jika seandainya kepemimpinan wasit merugikan di laga PSIS Semarang vs Persib Bandung di Liga 1. "Tapi saya tetap kepada anak-anak harus bersabar, hati-hati, menyikapi protes, jangan sampai kena kartu kuning apalagi sampai kartu merah," jelasnya.