x

Bedah Kualitas Aurelien Tchouameni, Bintang AS Monaco Buruan Man United

Senin, 11 Oktober 2021 15:12 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
Manchester United menjadikan Aurelien Tchouameni sebagai salah satu buruan utama. Seperti apa kualitas bintang muda milik AS Monaco tersebut?

INDOSPORT.COM – Manchester United menjadikan Aurelien Tchouameni sebagai salah satu buruan utama. Seperti apa kualitas bintang muda milik AS Monaco tersebut?

Meski bursa transfer musim panas sudah ditutup dan bursa transfer musim dingin belum dibuka, nama Aurelien Tchouameni terus menjadi perbincangan. Pemain berusia 21 tahun ini menjadi incaran sejumlah klub Liga Inggris, mulai dari Liverpool, Chelsea, hingga Manchester United.

Seperti diketahui, gelandang bertahan memang jadi salah satu kelemahan Setan Merah. Duet Scott McTominay dan Fred yang jadi andalan Ole Gunnar Solskjaer tak punya kemampuan bertahan yang mumpuni.

Baca Juga
Baca Juga

Manchester United sempat membidik sejumlah gelandang bertahan di bursa transfer musim panas lalu. Namun, pada akhirnya tak satu pun berhasil diboyong.

Aurelien Tchouameni pun kemudian menjadi gelandang bertahan terbaru yang dikaitkan dengan Manchester United belakangan ini. Wonderkid 21 tahun tersebut memang tampil apik bersama AS Monaco.

Musim lalu, Tchouameni jadi pilihan utama dengan catatan 42 penampilan di semua kompetisi. Peran itu ia teruskan musim ini di mana ia sudah tampil di 15 laga, alias selalu tampil di semua laga yang sudah dijalani Monaco.

Bagi Manchester United, Tchouameni juga memiliki nilai tambah berkat pengalamannya bermain bersama Paul Pogba.

Pada final Nations League dini hari tadi, Tchouameni dan Pogba berduet di lini tengah Prancis dan tampil apik untuk membawa Tim Ayam Jantan mengalahkan Spanyol dan keluar sebagai juara.

Baca Juga
Baca Juga

Gaya bermain sang gelandang muda dinilai melengkapi permainan Pogba dan membantu gelandang Manchester United itu mengeluarkan performa terbaik. Kombinasi apik inilah yang diharapkan bisa diduplikasi di lini tengah MU.

Saat pertama kali berduet di Prancis pada September lalu, Pogba bahkan memberikan pujian tinggi untuk juniornya itu.

“Senang bisa bermain bersamanya. Dia menghadirkan banyak energi, teknik yang luar biasa, dan kualitas fisik. Saya harap dia bisa tampil di banyak pertandingan dan saya akan selalu ada di sisinya,” ungkap Paul Pogba kepada Ouest-France.


1. Pemutus Serangan dengan Akurasi Umpan yang Baik

Gelandang AS Monaco, Aurelien Tchouameni

Aurelien Tchouameni bergabung dengan akademi Bordeaux yang merupakan kota tempat ia tumbuh besar pada 2011. Penampilan apiknya kemudian membuahkan debut di tim utama pada Juli 2018 saat melawan FK Ventspils di kualifikasi Liga Europa.

Penampilannya bersama Bordeaux berhasil mencuri perhatian. Puncaknya, pada Januari 2020 ia diboyong oleh AS Monaco.

Seusai pindah ke Monaco, Tchouameni hanya tampil 3 kali di paruh kedua Ligue 1 Prancis karena kompetisi dihentikan imbas pandemi Covid-19.

Namun, penampilan yang minim itu sudah cukup untuk membuatnya jadi pilihan utama di sektor gelandang bertahan sejak awal musim lalu hingga saat ini.

Berposisi sebagai gelandang bertahan, Tchouameni dikenal sebagai sosok yang piawai mematikan serangan lawan.

Dikutip dari whoscored, pemain 21 tahun ini mencatatkan rataan 2,9 tekel per laga. Angka ini tertinggi kedua di skuat Monaco setelah Strahinja Pavlovic yang berposisi sebagai bek tengah. Sementara itu dalam hal intersep, Tchouameni mencatatkan rataan tertinggi di skuat yakni 2,1.

Hal ini menunjukkan Tchouameni memiliki kemampuan apik dalam membaca serangan. Ia piawai membaca alur lawan untuk menempatkan diri di posisi yang tepat guna melakukan intersep. Di sisi lain, ia juga ahli merebut bola melalui tekel jika situasinya tak memungkinkan melakukan intersep.

Jika dibandingkan dengan skuat Manchester United, Tchouameni akan memuncaki rataan tekel dan intersep mengingat di skuat MU rataan tekel terbaik hanya 2,5 (Fred) dan intersep 1,3 (Aaron Wan-Bissaka).

Hebatnya, tak hanya piawai memutus serangan lawan lewat intersep dan tekel, Tchouameni juga punya akurasi umpan yang baik (88%). Dengan demikian, setelah merebut bola, ia bisa menyalurkan bola dengan baik ke rekan-rekan setimnya untuk mengawali serangan.

Selain itu, dengan tinggi 1,87 meter, Tchoaumeni juga piawai melakukan duel udara. Ia memenangi 1,7 duel udara per laga alias terbaik keempat di skuat Monaco, setelah penyerang Wilson Isidor dan duo bek tengah Benoit Badiashile dan Strahinja Pavlovic.

Dengan kemampuannya ini, Aurelien Tchouameni jelas akan jadi tambahan berharga bagi Manchester United. Fakta bahwa ia sudah terbiasa bermain dengan Paul Pogba pun menjadi nilai tambah.

Menarik ditunggu apakah Manchester United bakal berhasil mendatangkannya dari Monaco, mengalahkan para peminat lain termasuk Chelsea dan Liverpool.

Bursa TransferManchester UnitedPrancisAS MonacoPaul PogbaLiga InggrisBerita Liga InggrisBerita Bursa TransferAurelien Tchouameni

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom