x

Liga 1 Belum Bergulir, Persija Jakarta Justru Torehkan Rekor

Rabu, 28 Juli 2021 09:51 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Isman Fadil
Pelatih baru Persija, Angelo Alessio

INDOSPORT.COM - Roda kompetisi Liga 1 musim 2021 memang belum bergulir. Namun Persija Jakarta justru menorehkan rekor.

Ya, Tim Macan Kemayoran memang menorehkan rekor menjadi tim yang selalu dipadati penonton ketika bertanding. Bahkan raihan ini didapat tiga tahun berturut-turut sejak tahun 2017 hingga 2019.

Akumulasi tiga musim tersebut, sebanyak 1.176.534 orang tercatat hadir dalam 49 laga home Persija atau rata-rata sekitar 24.000 orang di setiap laga. Catatan itu sekitar 25 persen lebih banyak dari tim yang ada peringkat kedua.

Baca Juga
Baca Juga

Jika diperinci, dalam 17 laga home musim 2017 –satu di antaranya tanpa penonton, total kehadiran pendukung Persija mencapai 391.073 orang. Sekaligus catatan penonton terbanyak pada musim tersebut.

Musim 2018, total pendukung yang hadir dalam 17 laga home, satu tanpa penonton, tercatat sebanyak 372.293 orang.

Adapun pada musim 2019 yang notabene kompetisi terakhir yang berjalan hingga akhir dengan kehadiran penonton, tercatat total 413.168 orang hadir dalam 17 laga kandang Persija.

Baca Juga
Baca Juga

Raihan penonton terbanyak memang tak dipungkiri. Seperti diketahui Persija Jakarta merupakan salah satu tim dengan basis suporter terbanyak di Indonesia.


1. Faktor Suporter

Pelatih Persija, Angelo Alessio.

Bahkan pelatih anyar mereka, Angelo Alessio menerima pinangan Persija karena faktor suporter mereka yang melimpah ruah.

“Saya datang ke Persija karena dua alasan. Pertama karena saya yakin klub ini bisa juara, lalu dukungan fans yang sangat besar untuk tim ini,” ujar Angelo.

Namun raihan supporter terbanyak di dalam stadion seperti akan tertunda untuk sementara waktu. Seperti diketahui Pandemi Covid-19 membuat pertandingan dilakukan tanpa dihadiri suporter.
 

Persija JakartaLiga IndonesiaBerita Liga 1Liga 1 2021Angelo Alessio

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom