Cuci Gudang, Barcelona 'Usir' Philippe Coutinho ke AC Milan
INDOSPORT.COM - Gelandang serang asal Brasil, Philippe Coutinho, tampaknya memang sudah tidak punya masa depan di Barcelona. Kabarnya ia kini sudah ditawarkan ke sejumlah klub di Eropa termasuk AC Milan.
Los Cules melihat Il Rossonerri sebagai calon pembeli yang potensial. Barca tahu jika saat ini Milan tengah sibuk mencari playmaker baru usai kepergian Hakan Calhanoglu ke rival sekota mereka, Inter Milan, secara percuma karena habis kontrak.
Sejauh ini Milan belum mendatangkan siapapun di jendela transfer musim panas kali ini. Untuk opsi midfielder kreatif, tim yang bermarkas di San Siro tersebut baru dirumorkan ingin kembali meminjam Brahim Diaz dari Real Madrid.
Coutinho merupakan satu dari sekian nama pemain yang diharapkan bisa didepak dari Catalonia sebelum musim 2021/2022 bergulir. Kandidat cuci gudang lainnya adalah Miralem Pjanic, Junior Firpo, Konrad de la Fuente, dan Martin Braithwaite.
Lagipula performa pemain 29 tahun ini sama sekali tidak impresif. Coutinho hanya dimainkan entrenador Ronald Koeman sebanyak 14 kali di semua ajang dengan sumbangan tiga gol dan sepasang assist.
Tubuhnya juga kian rentan dengan cedera. Total 37 pertandingan ia lewatkan akibat bergelut dengan gangguan di otot hamstring dan meniscus. Ini adalah cedera paling parah dan lama yang pernah diderita Coutinho.
1. Countinho Jadi Tumbal Hutang
Menurut laporan dari Mundo Deportivo, Kia joorabchian selaku agen Coutinho sudah menjalin kontak dengan perwakilan Milan. Andai terwujud, transfer ini akan membuat Derby della Madonnina akan semakin menarik mengingat The Little Magician juga sempat berbaju Inter.
Andai bisa memilih destinasinya sendiri kemungkinan besar Countinho ingin pulang ke Premier League dan bereuni dengan Liverpool. Sayangnya manajer Jurgen Klopp tampaknya tidak tertarik menggunakan jasanya lagi di Anfield.
Menurut situs Transfermarkt, harga jual Coutinho kini berada di angka 30 juta Euro saja. Berbeda jauh dengan mahar yang dibayarkan Barcelona ke Liverpool pada musim dingin 2018 lalu yakni 135 juta Euro. Boleh dibilang transfer eks Vasco da Gama ini adalah penyebab El Barca harus menanggung hutang sebesar 1,2 triliun Euro.