Profil Angelo Alessio, Tangan Kanan Antonio Conte yang Jadi Pelatih Baru Persija
INDOSPORT.COM – Mengenal sosok Angelo Alessio, sang tangan kanan eks pelatih Inter Milan Antonio Conte, yang musim depan dipastikan bakal jadi nahkoda baru skuad Persija Jakarta di Liga 1 2021.
Teka-teki pelatih Persija Jakarta akhirnya terkuak juga. Tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut menjatuhkan pilihan kepada Angelo Alessio.
Pengumuman Angelo Alessio sebagai pelatih Persija Jakarta diumumkan secara langsung oleh Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca.
"Secara resmi saya umumkan pelatih Persija Jakarta Angelo Alessio," ucap Prapanca di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
Selepas ditunjuk sebagai pelatih Persija Jakarta, Angelo Alessio pun menaruh rasa bangga. Terlebih bagi ia Persija adalah tim besar.
"Ya sangat senang menjadi pelatih Persija saya pikir Persija tim bagus," ucap Angelo Alessio.
"Saya optimis saya akan datang dengan ilmu yang saya punya saya yakin tim ini bisa mendapatkan juara," pungkasnya.
Mendengar nama Angelo Alessio, sejatinya publik sepak bola Tanah Air masih cukup asing, namun kiprah pelatih berusia 56 tahun ini terbilang sangat kaya terutama di kompetisi sepak bola Eropa.
Lantas, seperti apa kiprah serta prestasi Angelo Alessio jelang menukangi Persija Jakarta di Liga 1 2021 nanti? Lebih lengkapnya, berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas:
Profil Singkat dan Perjalan Karier
Angelo Alessio merupakan mantan pesepak bola Italia yang lahir pada 29 April 1965 silam, tepatnya di kota Capaccio. Saat masih aktif, Angelo pernah memperkuat beberapa klub ternama Italia seperti Modena, Bologna hingga Juventus.
Bermain di posisi gelandang, Alessio memulai karir profesionalnya sebagai pemain dengan memperkuat tim lokal daerahnya, Avellino pada tahun 1984.
Tiga musim berada di Avellino, kemampuan sang gelandang secara mengejutkan mampu menarik hati Juventus yang akhirnya memboyongnya pada tahun 1987.
Meski sempat dipinjamkan ke Bologna pada 1988/89, namun Alessio berhasil tembus tim utama dan membantu Juventus memenangkan gelar Coppa Italia dan Piala UEFA pada tahun 1990.
Usai lima tahun memperkuat Juventus, dia kemudian pindah ke klub Serie A lainnya yakni Bari. Berhasil catatkan 77 pertandingan dan torehan 12 gol buat I Galletti, Alessio yang sudah memasuki masa pensiun hijrah ke Serie B dan memperkuat Cosenza.
Di akhir masa profesionalnya, Angelo Alessio kembali ke Avellino pada tahun 1997, hingga akhirnya pensiun pada tahun 1998 setelah satu musim berseragam Modena.
1. Awal Kepelatihan
Setelah pensiun, Alessio sempat bergabung dengan Napoli sebagai anggota staf pelatih yang menangani tim yunior dan kemudian naik kelas sebagai asisten tim utama.
Dirinya kemudian dapat pekerjaan sebagai pelatih kepala untuk sejumlah tim Serie C, mulai dari Imolese, Massese hingga SPAL.
Namun dari sekian banyak perjalanan karier kepelatihannya, prestasi bersama Antonio Conte dengan membawa Siena promosi dari Serie B bisa dibilang pencapaian terbaik.
Akibat prestasi tersebut, Angelo Alessio kerap jadi tangan kanan Conte dan untuk menukangi sejumlah tim besar mulai dari Juventus, Chelsea hingga Timnas Italia.
Duet kedua pelatih ini pun berhasil berikan sejumlah gelar juara, seperti tiga gelar liga Italia dan dua Piala Super Italia bersama Juventus dan Premier League serta FA Cup di Chelsea.
Pada 16 Juni 2019, Angelo Alessio memutuskan pisah dari Conte dan menerima pinangan klub Liga Utama Skotlandia, Kilmarnock sebagai pelatih kepala.
Dalam pertandingan pertamanya sebagai pelatih, Kilmarnock kalah dalam kualifikasi Liga Europa dari klub Liga Utama Wales, Connah's Quay Nomads. Alessio dipecat oleh Kilmarnock pada Desember 2019, usai membawa timnya duduk di tempat kelima.