Liga Champions: Chelsea Pecundangi City, Mahrez dan Stones Bersitegang
INDOSPORT.COM - Nasib malang dialami Manchester City karena final Liga Champions 2020-2021 perdananya harus berakhir apes imbas keok kontra Chelsea.
Bukan hanya itu, terjadi pula konflik antara Riyad Mahrez dan John Stones di laga pamungkas itu.
Berlangsung di Estadio do Dragao, skuat asuhan Pep Guardiola merasa lebih percaya diri bisa juara musim ini. Pasalnya, dua kekalahan di dua kompetisi berbeda buat mereka yakin sudah punya kunci membalikkan keadaan kontra rival dari Inggris itu.
Sayangnya, rasa percaya diri tersebut hancur seketika saat The Blues cukup ceploskan satu gol saja. Bayangkan saja, Kai Havertz sukses catatkan namanya di papan skor ketika sukses teruskan umpan matang Mason Mount dan buat Emerson Moraes bertekuk lutut.
Kesuksesan bintang Chelsea cetak 1-0 tersebut tak lepas usai pecundangi Stones dan Ruben Dias selaku penjaga terakhir di kubu The Citizens. Imbas kegagalan ini, terjadi sedikit perselisihan menjelang bergulirnya babak kedua final Liga Champions.
Melansir Sportbible, di lorong sebelum mulainya babak kedua, Riyad Mahrez menghampiri John Stones dan melakukan perbincangan terkait masalah pertahanan. Bintang Aljazair itu mendorong dan mengambil baju rekan setimnnya agar lakukan penjagaan lebih ketat.
Perbincangan keduanya terlihat begitu intens hingga memasuki lorong keluar dan bersiap-siap di lapangan. Akan tetapi, perbincangan ini tetap tak menemukan solusi sesuai usai tim kian merana ditinggal salah satu bintang vitalnya.
Ya, imbas bentrokan dengan Antonio Rudiger, Kevin De Bruyne yang jadi senjata andalan Manchester City harus menepi imbas cedera. Meskipun tak ada gol lagi tercipta, Si Biru tetap saja pecundangi mereka dan raih juara kompetisi Eropa.
1. Padahal Stones dan Mahrez Sama-sama Memiliki Statistik Bagus Bareng City
Bisa dikatakan, Manchester City sejatinya lebih unggul dalam pertandingan ini mengingat Riyad Mahrez tampil begitu mengesankan musim ini. Bagaimana tidak? Pemain berusia 30 tahun tersebut mencetak 14 gol dalam segala kompetisi berikut menyediakan sembilan assist.
Stones juga tak kalah memuaskan ketika menjadi duet maut di lini belakang tim besutan Pep Guardiola bersama Ruben Dias. Bahkan, ia langsung dapat panggilan untuk bisa membela Timnas Inggris di Euro 2020.
Terlepas dari konflik antara keduanya, kekalahan kontra Chelsea ini wajib membuat Manchester City berjuang keras pada Liga Champions musim lanjutan. Target mereka sederhana, tambahkan prestasi berupa juara Eropa dan ogah hanya bertahan di tingkat domestik saja.