Januari Mustahil, Pogba Cabut dari Man United Akhir Musim
INDOSPORT.COM – Paul Pogba kemungkinan baru bisa meninggalkan Manchester United pada musim panas 2021 setelah Januari dirasa sulit terwujud. Hal ini diungkapkan langsung oleh agen pemain Mino Raiola.
Spekulasi kepindahan Paul Pogba dari Manchester United pada bursa transfer berikutnya kembali mencuat setelah sang agen, Mino Raiola, menyebut bahwa Pogba tak lagi bahagia di Old Trafford.
Raiola juga menyatakan bahwa karier Pogba di Setan Merah sudah berakhir, sehingga sudah saatnya mencari klub baru untuk kelangsungan karier pemenang Piala Dunia 2018 itu.
Sebelumnya, laporan menyebutkan bahwa Pogba bisa pergi dari Old Trafford pada Januari 2021. Satu klub yang sudah menyatakan minatnya merekrut sang pemain juga sudah ada, yakni Juventus.
Namun Raiola sendiri baru-baru ini menegaskan bahwa pihaknya baru bisa menemukan klub baru untuk pemenang Piala Dunia 2018 bersama Prancis itu pada bursa transfer musim panas 2021.
“(Paul) Pogba akan memiliki masa depan yang cerah,” ujar Raiola dilansir dari Sun Sport.
“Di Inggris, semua orang begitu sensitif saat Anda membicarakan Pogba. (Padahal) saya baru saja mengungkapkan gagasan saya (untuk transfer Pogba),” jelasnya.
“Saya telah mengatakan bahwa Pogba bisa pergi di musim panas, karena sulit untuk mendapatkan penawaran terbaik di bulan Januari,” tandas Raiola.
Paul Pogba sendiri musim ini telah tampil 14 kali untuk Manchester United di semua kompetisi dan menyumbangkan dua gol serta dua assist. Meski demikian, separuh penampilannya dilakukan sebagai pemain pengganti.
Dengan performanya yang dianggap kurang konsisten di dalam skuat Ole Gunnar Solskjar, maka pihak Manchester United pun berencana menjual Pogba meski harus dibanderol dengan harga murah.
Man United rencananya akan membanting harga Pogba hingga 50 juta pounds (Rp934 miliar) kepada klub penawar.
Harga ini terbilang lebih murah bila dibandingkan ketika Man United membeli Pogba dari Juventus pada 2016 silam. Saat itu, Pogba dilepas Juve dengan nilai rekor sebesar 105 juta euro atau Rp1,8 triliun.