Ronald Koeman Murka, Bintang Ini Dilabeli Pengkhianat Barcelona

INDOSPORT.COM - Masalah demi masalah masih mengitari Barcelona sepanjang bergulirnya LaLiga Spanyol 2020-2021. Ronald Koeman pun sempat murka melabeli salah satu pemainnya sebagai seorang pengkhianat.

Musim lalu mungkin merupakan mimpi buruk yang tak akan pernah siran dalam diri El Barca. Bagaimana tidak? Untuk pertama kalinya setelah era Frank Rijkaard, mereka tak meraih satu trofi pun dan justru menanggung malu teramat besar hingga saat ini.

LaLiga Spanyol yang sudah direbut Real Madrid seolah belum cukupdan dibantai 2-8 lawan Bayern Munchen menjadi peristiwa bersejarah. Padahal, Messi dkk sampai lakukan penggantian pelatih dari Ernesto Valverde ke Quique Setien demi 'buang sial,' tapi hasilnya percuma.

Kini dilatih Koeman hasil membanggakan pun tetap tak memihak Barcelona usai hanya berdiam di posisi sembilan klasemen sekaligus bangkitkan awalan terburuk semenjak 33 tahun lalu. Sayangnya situasi kembali jadi rumit ketika Riqui Puig dianggap jadi pembelot.

Melansir laman berita Sport Bible, awalnya juru taktik asal Belanda ini mengumumkan siapa saja pemain yang tak masuk skemanya hal itu termasuk Puig hingga Luis Suarez. Akan tetapi sang gelandang muda ternyata membocorkan hal tersebut ke publik.

Ketika mendengar informasi bocor seolah menjatuhkan martabatnya sebagai pelatih, berang-lah Koeman yang langsung menyebut jebolan La Masia itu dengan istilah 'Kamu itu adalah pembocor informasi,' di depan para pemain lainnya.

Kejadian ini sendiri sempat terjadi saat Blaugrana lakoni laga pramusim lawan Elche di gelaran trofi Joan Gamper. Kendati sudah lama, isu ini kembali hangat setelah gelandang berusia 21 tahun itu tampil begitu enerjik di Liga Champions kontra Juventus.

Sikap keras kepala dari Koeman sendiri memang mengada-ada. Juru taktik ini tak hanya hancurkan karier gelandang muda itu saja, ada eks pemain, Gerard Deulofeu dan Oumar Niasse mantan pemain The Toffees yang sempat punya masalah serupa.

Masalah dengan Riqui Puig ini tak pelak kian tunjukkan betapa sulitnya Koeman menukangi Barcelona yang sudah anjlok dalam segi kualitas. Apalagi hal ini diperparah dengan niat Lionel Messi yang ngotot tak lagi berhasrat bela Blaugrana di gelaran LaLiga Spanyol.