Media Inggris dan Spanyol Ingin Penggal Kepala David De Gea
INDOSPORT.COM - Mantan pemain Manchester United, Dimitar Berbatov memberikan pembelaan ketika media Inggris dan Spanyol ingin memenggal kepala David de Gea.
Seperti yang telah diketahui, David de Gea baru telah melakukan blunder saat membela Timnas Spanyol dalam laga kontra Ukraina di ajang UEFA Nations League.
Bertanding di Olimpiyskiy Stadium, Spanyol kalah 0-1 dari Ukraina, Rabu (14/10/20). Gol yang tercipta dalam laga tersebut disebabkan karena blunder David de Gea.
De Gea tidak dalam posisi ideal saat menghadapi serangan Ukraina. Ia berada di luar area gawang saat Andriy Yarmolenko memberikan umpan terobosan kepada Viktor Tsyhankov.
Setelah melakukan kesalahan fatal, David de Gea menjadi sasaran pemberitaan bagi media Inggris dan Spanyol. Dimitar Berbatov mengaku prihatin melihat hal itu. Ia merasa semua pemberitaan itu terlalu berlebihan seolah-olah media saat ini tengah mengincar kepala De Gea untuk dipenggal.
Berbatov kemudian memberikan pembelaan karena dirinya yakin jika kiper Manchester United itu punya kualitas bagus di lapangan.
"Saya melihat David de Gea membuat kesalahan untuk tim nasional [Spanyol] melawan Ukraina dan sekarang media mengejarnya. Dia adalah pria yang tampil konsisten untuk klub dan negaranya selama bertahun-tahun," ujar mantan pemain Manchester United itu dilansir dari Marca.
"Tetapi sekarang ketika dia sedang kesulitan, media Spanyol dan Inggris datang untuk melawannya. Mereka seperti menginginkan kepalanya. Saya sangat bersimpati untuknya. Dia sendiri mungkin tak menyangka ini akan terjadi," sambungnya lagi.
Dimitar Berbatov pernah berseragam Manchester United pada 2008-2012. Itu sebabnya Berbatov tahu betul kualitas yang dimiliki oleh David de Gea.