x

Pedenya Real Madrid yang Tidak Mau Rekrut Pemain Baru

Selasa, 6 Oktober 2020 12:55 WIB
Editor: Prio Hari Kristanto
Memutuskan untuk tak membeli pemain anyar, klub LaLiga, Real Madrid, dianggap terlalu percaya diri musim ini, kecuali memang ada alasan-alasan di balik hal tersebut?

INDOSPORT.COM - Memutuskan untuk tak membeli pemain anyar, klub LaLiga, Real Madrid, dianggap terlalu percaya diri musim ini, kecuali memang ada alasan-alasan di balik hal tersebut?

Klub raksasa LaLiga Spanyol, Real Madrid, adalah tim yang sering memberikan kejutan besar di bursa transfer. Tak terkecuali di bursa transfer musim panas 2020 ini di mana mereka tampil beda.

Namun, kali ini bukan pemain megabintang bernilai triliunan rupiah yang mereka pamerkan, melainkan status mereka sebagai satu-satunya klub LaLiga Spanyol yang tidak mendatangkan pemain baru di bursa transfer musim panas ini.

Hanya Martin Odegaard dan Alvaro Odriozola saja 'pemain baru' mereka musim ini. Itu pun tak masuk hitungan karena mereka hanya pulang dari masa pinjaman di Sociedad dan Munchen.

Baca Juga
Baca Juga

Padahal, rival-rival mereka di LaLiga musim ini cukup aktif merekrut pemain meski di tengah kondisi krisis. Barcelona misalnya, yang mendatangkan Miralem Pjanic dan Sergino Dest.

Atau Sevilla dengan Ivan Rakitic dan Atletico Madrid yang memboyong Luis Suarez serta Lucas Torreira. Semua peserta LaLiga, kecuali Madrid, membeli pemain anyar.

Melansir dari Evening Standard, ini adalah kali pertama dalam 40 tahun Real Madrid menjalani musim baru tanpa pemain anyar. Terakhir kali mereka puasa pemain baru adalah tahun 1980 ketika mereka hanya mempromosikan tiga pemain junior dan memulangkan satu pemain pinjaman,.

Meski adem ayem, Madrid bukannya tanpa gosip di musim panas ini. Mereka sempat dikait-kaitkan dengan sejumlah bintang seperti Donny van de Beek sampai Kai Havertz.

Baca Juga
Baca Juga

Namun, tak ada satu pun yang sah didatangkan Los Blancos. Tentu ada alasan besar di balik sikap tak wajar peraih 13 trofi Liga Champions Eropa ini.

Pertanyaannya, apakah mereka memang terlampau percaya diri, atau karena memang mereka sama sekali tak mampu mendatangkan pemain musim ini?


1. Kesulitan Finansial

Sergio Ramos melakukan selebrasi usai mencetak gol untuk Real Madrid ke gawang Real Betis

Tak bisa dipungkiri lagi, masalah finansial menjadi biang kerok utama yang membuat Real Madrid enggan mendaratkan pemain baru musim ini.

Seperti diketahui, dampak pandemi COVID-19 begitu besar menerpa klub-klub Eropa. Spanyol menjadi salah satu yang paling parah.

Bahkan, Barcelona saja harus memotong gaji pemainnya sampai 70 persen. Klub sebesar Real Madrid juga mengalami kerugian yang sampai membuat presiden mereka berkeringat dingin.

Dengan kondisi finansial klub yang goyah, Florentino Perez sudah terang-terangan menyatakan klubnya tak akan belanja besar di bursa transfer musim panas ini.  

"Tidak [tidak akan ada rekrutan besar]," kata Perez kepada El Transistor usai Real Madrid berselebrasi merayakan gelar liga.

"Situasi ini sangat buruk. Sulit rasanya setelah meminta pemain untuk memotong gaji, lalu melakukan pembelian pemain baru. Itu bisa ditunda."

Omongan dari Florentino Perez tentu bisa dimengerti. Namun, tak ada yang mengira bahwa mereka sampai benar-benar tak mendatangkan satu pun pemain anyar.

Pemain Real Madir Sergio Ramos mendapat ucapan selamat dari presiden Real Madrid Florentino Perez, Kamis (16/7/20).

Justru, Real Madrid melepas banyak pemainnya, seperti James Rodriguez dan Gareth Bale. Mungkin itu adalah bagian dari penyehatan finansial.  

Akan tetapi, situasi ini diyakini hanya sementara. Julukkan Los Galacticos tidak akan pernah luput dari El Real. "Madrid akan merekrut para pemain terbaik ketika situasinya sudah membaik," janji Perez.

Lalu, bagaimana dengan nasib mereka musim ini? Dengan kepergian Bale dan Rodriguez, apakah perhitungan Perez dan Zinedine Zidane sudah tepat? Atau mereka juga tak berharap banyak pada prestasi musim ini?

Belum Meyakinkan, Tapi Belum Kalah

Pertama dan utama, Real Madrid adalah tim yang dirancang untuk menang. Dan semangat itu tak akan mereka hilangkan di musim ini.

Meski tanpa pemain baru, tanpa disadari hingga pekan keempat ini mereka masih nangkring di posisi puncak klasemen LaLiga Spanyol. El Real meraih tiga kemenangan dan satu imbang.

Tiga kemenangan Madrid diraih atas Betis (3-2), (Valladolid 1-0), Levante (2-0), dan hasil imbang atas Real Sociedad (0-0). Zinedine Zidane mengklaim hal ini sebagai sebuah hal yang cukup.

"Kami meraih tiga kemenangan dan sekali imbang. Apa lagi yang akan saya minta?" kata Zinedine Zidane.

Real Madrid memang sudah sejak musim lalu disesaki bintang. Maka tak heran, hengkangnya James Rodriguez dan Gareth Bale tak memberi banyak dampak.

Manajer Real Madrid, Zinedine Zidane

Musim ini mereka masih punya Ramos, Varane, Courtois, Benzema, Modric, Hazard, Luka Jovic, dan lainnya. Mungkin, hanya status Los Galacticos yang sementara undur diri dulu.

Meski Zidane yakin dan hasil di klasemen positif, namun sebetulnya masih ada ketidakyakinan pada skuat Madrid musim ini. Sejauh ini mereka memang belum teruji melawan tim kuat.

Tiga kemenangan yang mereka raih pun harus dengan susah payah atas tim yang di atas kertas lebih lemah dari mereka. Tapi sisi positifnya, rival utama mereka, Barcelona, juga tengah tergoncang hebat musim ini.

Barca diyakini tak akan sekuat musim lalu di LaLiga. Tantangan terbesar Real Madrid adalah di Liga Champions Eropa.

Tim-tim Inggris dan Italia mengalami peningkatan kekuatan cukup signifikan di bursa transfer musim panas ini. Jika harus bertemu wakil-wakil dari negara tersebut, apakah Zidane akan menarik perkataannya lagi soal 'permintaan pemain'? Mari kita tunggu sama-sama.

Bursa TransferReal MadridZinedine ZidaneLaLiga SpanyolLiga SpanyolBerita Bursa Transfer

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom