Memori Abadi Semifinal Liga Champions 2003-2004 yang Berulang Musim Ini
INDOSPORT.COM - Komposisi semifinal Liga Champions 2003-2004 terulang pada 2019-2020 musim ini, akankah terlahir juara baru? Atau malah sebaliknya?
RB Leipzig secara mengagumkan sukses melenggang ke semifinal Liga Champions musim ini setelah mengalahkan Atletico Madrid 2-1. Leipzig jadi tim kedua yang dipastikan lolos ke babak ini setelah Paris Saint-Germain (PSG).
Lolosnya PSG dan Leipzig memastikan bahwa kombinasi semifinal Liga Champions musim ini akan diisi oleh tiga tim yang belum pernah juara dan satu tim mantan juara. Di laga perempatfinal lainnya, Bayern Munchen dan Barcelona akan saling bunuh untuk memperebutkan satu tempat di semifinal.
Selain PSG dan Leipzig, semifinal akan diisi oleh Man City/Lyon (non-juara) dan Bayern/Barcelona (mantan juara).
Hal ini mengingatkan kita pada memori Liga Champions musim 2003-2004. Jika musim ini ada Bayern/Barca, saat itu semifinal tinggal menyisahkan FC Porto sebagai tim mantan juara.
FC Porto dikelilingi oleh Deportivo La Coruna, AS Monaco, dan Chelsea, Potensi juara baru sangat besar kala itu karena tiga tim yakni Chelsea, Monaco, dan Deportivo, belum pernah juara.
Namun, skuat FC Porto di tangan Jose Mourinho pada 2004 kala itu terlalu kuat bagi AS Monaco yang dihancurkan 3-0 di partai puncak. Porto pun merebut gelar keduanya sepanjang sejarah.
Musim 2003-2004 memang sangat spesial. Sejak perempatfinal saja kejutan sudah terjadi seperti layaknya musim ini.
Ketika itu hanya tiga tim mantan juara, yakni AC Milan (6 gelar) dan Real Madrid (9 gelar), dan FC Porto (1) yang tampil di perempat final.
Sementara sisanya adalah Lyon, Deportivo La Coruna, AS Monaco, Arsenal, dan Chelsea. Secara mengejutkan duo raksasa Milan dan Madrid tumbang persis seperti Juventus, Liverpool, dan Real Madrid di Liga Champions musim ini.