Piala FA: Lawan Manchester United, Chelsea Takut dengan 4 Pemain Ini
INDOSPORT.COM - Bertanding di semifinal Piala FA kontra Manchester United, Senin (20/07/20) dini hari WIB, rupanya tak membuat Chelsea bisa tidur tenang. Frank Lampard selaku pelatihnya ketakutan dengan empat pemain lawan.
Berlangsung di Wembley Stadium, ini merupakan momen penting bagi The Blues untuk merebut trofi perdana di tangan pelatih anyar pengganti Maurizio Sarri. Mengingat performa mereka cukup gemilang di Liga Inggris tak serta merta berikan kesan mudah.
Ya, meskipun baru jalani debut sebagai pelatih klub, Lampard cenderung mampu manfaatkan para pemain muda untuk meraih posisi empat besar klasemen. Sayang rasa optimisnya mulai pudar karena berdasarkan pertemuan head to head lawan Manchester United, ia belum pernah menang samasekali.
Bagi legenda klub yang bermarkas di Stamford Bridge ini, trio penyerang Setan Merah yang digawangi oleh Marcus Rashford, Anthony Martial, dan Mason Greenwood layak untuk diwaspadai. Ia juga mencermati kehadiran Bruno Fernandes yang menjadi motor utama penggerak skuat asuhan Ole Gunnar Solskjaer.
"Kami tahu Manchester United bermain sangat bagus. Mereka memiliki tiga pemain garis depan potensial dan tentu saja kehadiran Fernandes menambah lengkap kualitas serangannya yang sangat berbeda dibanding dulu," ucap Lampard dilansir laman Metro.
"Anda bisa lihat kekuatan secara individu yang mereka bawa untuk tingkatkan kualitas tim secara keseluruhan. Alhasil ini harus membuat kami lebih percaya diri, hadapi ancaman ini dan tetap waspada lakoni laga," imbuhnya.
Rasa takut dari Lampard cukup berdasar, pasalnya semenjak Manchester United mengandalkan empat pemain itu pada paruh kedua musim Liga Inggris, mereka mulai lupa akan rasanya kekalahan. Lewat strategi penempatan cerdik Solskjaer, The Red Devils tunjukkan taji sebagai tim tangguh usai mengawali dengan buruk.
Berbeda dengan Lampard yang ketakutan, Solskjaer malah merasa jika laga kontra Chelsea di semifinal Piala FA kali tak adil. Ia beralasan jika Manchester United memiliki jadwal padat sehingga kurang unggul dalam waktu recovery.