13 Juli 2016: Awal Kisah Cinta PSM Makassar dan Wiljan Pluim Berkat Bantuan Robert Alberts

INDOSPORT.COM - Tepat pada Rabu, 13 Juli 2016 silam, menjadi awal dari kisah cinta antara klub Liga 1 PSM Makassar dan gelandang asal Belanda, Wiljan Pluim, yang terjalin berkat bantuan Robert Rene Alberts.

Manajemen PSM Makassar berhasil mengikat kontrak Wiljan Pluim di saat turnamen Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016 belum menyelesaikan putaran pertama.

Eks Vitesse Arnhem, Roda JC, Willem II, dan PEC Zwolle tersebut direkrut PSM Makassar bersama tiga legiun asing lainnya antara lain Ronald Hikspoors (gelandang bertahan), Kwon Jun (bek), dan Luiz Ricarod (penyerang).

Keempatnya merupakan rekomendasi langsung pelatih Robert Rene Alberts yang secara tidak langsung berperan sebagai mak comblang bagi kisah cinta antara PSM Makassar dan Wiljan Pluim.

Sejatinya, keempat legiun asing tersebut telah mengikuti latihan bersama Syamsul Chaeruddin dkk. sejak 24 Juni 2016 sebelum akhirnya diganjar kontrak hingga ISC 2016 berakhir (setengah musim).

Pada awalnya, gelandang serang kelahiran 4 Januari 1989 tersebut sempat ditolak oleh segelintir suporter Pasukan Ramang sebab gaya mainnya dinilai lamban yang tak sesuai dengan karakter PSM Makassar.

Akan tetapi, Wiljan Pluim, eks Becamex Binh Duong, tersebut langsung menunjukkan kualitas saat melakoni laga debut melawan Persela Lamongan pada pekan ke-18 ISC 2016.

Meski tak mencetak gol, pemilik nomor punggung 80 tersebut benar-benar menjalankan tugasnya sebagai kreator serangan dan mengarsiteki salah satu gol pada laga yang berakhir dengan skor 2-2.

Setelah itu, Wiljan Pluim semakin mendapatkan hati para suporter PSM Makassar dan menjadi salah satu pemain yang sangat dicintai hingga saat ini.

Pada akhir ISC 2016, pesepak bola berpostur 194 cm tersebut menjadi satu-satunya legiun asing yang diganjar kontrak baru selama dua tahun untuk mengarungi kompetisi resmi, Liga 1 2017.

Wiljan Pluim tersebut pun kembali mendapatkan perpanjangan kontrak di akhir musim Liga 1 2017 sehingga masa baktinya baru akan berakhir pada akhir tahun 2021.

PSM Makassar dan para suporternya pun harus berterima kasih kepada pelatih Robert Rene Alberts yang telah mendatangkan seorang gelandang asing dengan teknik dan visi bermain tinggi dalam diri Wiljan Pluim.

1. Wiljan Pluim Bersama PSM Makassar

Prestasi
- Juara Piala Indonesia 2018/19
- Runner up Liga 1 2018
- Semifinal Piala AFC 2019 zona Asia Tenggara

Statstik Penampilan
Liga 1 2017:
Main: 32
Menit Bermain: 2879
Gol: 12
Assist: 13
Kartu Kuning: 6
Kartu Merah: 0

Liga 1 2018
Main: 32
Menit Bermain: 2606
Gol: 5
Assist: 6
Kartu Kuning: 6
Kartu Merah: 0

Liga 1 2019
Main: 19
Menit Bermain: 1709
Gol: 5
Assist: 7
Kartu Kuning: 5
Kartu Merah: 0

Piala AFC 2019
Main: 7
Menit Bermain: 630
Gol: 2
Assist: 2
Kartu Kuning: 0
Kartu Merah: 0

Piala Indonesia 2018/19
Main: 7
Menit Bermain: 630
Gol: 2
Assist: 3
Kartu Kuning: 3
Kartu Merah: 0

Liga 1 2020
Main: 3
Menit Bermain: 270
Gol: 0
Assist: 0
Kartu Kuning: 1
Kartu Merah: 0

Piala AFC 2020
Main: 2
Menit Bermain: 124
Gol: 0
Assist: 3
Kartu Kuning: 0
Kartu Merah: 1

Total
Main: 99
Menit Bermain: 8848
Gol: 26
Assist: 34
Kartu Kuning: 21
Kartu Merah: 1