5 Bintang yang Alami Perubahan Nasib Drastis Usai Dilatih Pep Guardiola
INDOSPORT.COM - Berikut lima pemain sepak bola top dunia yang kariernya mengalami perubahan drastis setelah dilatih oleh Pep Guardiola.
Sukses tidaknya karier seorang pemain tidak hanya bergantung pada kemampuan individu. Di banyak kasus, pelatih lah yang menentukan bagaimana nasib pemain asuhannya.
Salah satu pelatih terbaik dan terkenal di dunia, Josep Guardiola Sala atau yang akrab disapa Pep Guardiola, adalah contoh nyata. Ia telah mengubah nasib beberapa pemain yang pernah ditanganinya.
Guardiola mengawali karier kepelatihannya pada 2007 yang lalu, saat dimana ia menukangi Barcelona B. Namun karena kejeniusannya, Guardiola lantas diminta untuk melatih tim profesional Barcelona di LaLiga Spanyol.
Bersama klub Catalan itulah karier Pep Guardiola sebagai pelatih mendapat sorotan publik. Pasalnya, ia mampu mengubah Barcelona menjadi tim yang menakutkan karena pola permainan tiki taka yang diterapkannya.
Pep Guardiola berada menemani Lionel Messi dan kawan-kawan sejak 2008-2012. Meski hanya empat tahun, tapi sudah banyak gelar yang berhasil mereka raih. Guardiola akhirnya pindah ke Bayern Munchen dari 2013-2016. Lagi, di sini ia juga mampu meraih banyak gelar.
Setelah hengkang dari Munchen, ia diseret ke Etihad Stadium untuk menangani rival sekota dari Manchester United yang bernama Manchester City. Tak disangka, Guardiola pun tetap sukses di sana. Setahun setelah melatih mereka, ia memberikan gelar juara Liga Inggris 2017/18.
Salah satu alasan yang membuat dirinya mampu sukses di tiga liga top Eropa itu adalah karena kemampuan Guardiola untuk mengubah karier para pemainnya menjadi lebih baik. Melansir dari laman portal berita olahraga Squawka, berikut lima pemain yang nasibnya berubah setelah dilatih Guardiola.
1. Lionel Messi (Barcelona)
Siapa yang tidak kenal Lionel Messi? Ia disebut 'Pemain 1 Klub' karena kesetiaannya bersama Barcelona. Sebelum dilatih Pep Guardiola, Messi memang sudah menunjukkan kegemilangan dengan permainan lincahnya.
Namun ketika sudah bersama Guardiola, ia menjadi pemain yang lebih sempurna lagi. Bahkan, Messi mampu memenangkan Ballon d'Or pada 2009 dan penghargaan Pemain Terbaik FIFA untuk yang pertama kalinya.
1. 2. Mario Gotze (Bayern Munchen)
Gelandang asal Jerman, Mario Gotze, datang dan pergi dari Bayern Munchen hampir bertepatan dengan masa karir Pep Guardiola bersama The Bavarians tersebut, yaitu 2013-2016. Ketika masih di klub sebelumnya, Borussia Dortmund, ia menjadi pemain yang sukses.
Sebenarnya, saat merapat ke Munchen, Mario Gotze juga mampu menunjukkan kemampuannya. Namun sayang, ia justru beberapa kali dilanda badai cedera. Hal itulah yang membuat Gotze kurang bisa bersinar selama di Allianz Arena.
3. Raheem Sterling (Manchester City)
Sama seperti Gotze, Raheem Sterling sebelum dilatih Guardiola juga sudah menunjukkan kelasnya bersama Liverpool, tepatnya pada 2013/14. Karena prestasinya itu, Manchester City tertarik dan merekrutnya pada 2015 yang lalu.
Bersama klub barunya itu dan juga setelah dilatih Guardiola, Sterling menjelma menjadi pemain sayap yang mampu mengobrak-abrik pertahanan lawan, memiliki gerakan yang cepat, dan mampu semakin tajam ketika menyerang untuk mencetak gol.
4. Leroy Sane (Manchester City)
Saat masih bersama Schalke 04, bakat Leroy Sane sudah terlihat. Namun, ia masih belum matang. Untungnya, Sane pindah ke Manchester City pada 2016, beberapa minggu sebelum Pep Guardiola menukangi klub yang berjuluk The Citizen itu.
Sane tak langsung mengalami perkembangan bersama Guardiola. Namun, secara perlahan sang pelatih berhasil mengubah Sane menjadi bomber haus gol yang hanya bisa dilalui oleh Kevin De Bruyne dan David Silva kala itu.
5. Alexis Sanchez (Barcelona)
Alexis Sanchez meninggalkan Udinese dan gabung Barcelona pada 2011 yang lalu. Ketika masih di Serie A Liga Italia, Sanchez merupakan salah satu talenta menjanjikan dalam dunia sepak bola. Karena hal itulah Blaugrana pada akhirnya tertarik untuk merekrutnya.
Selama dilatih Pep Guardiola, Sanchez sebenarnya bisa menjadi andalan. Namun sayangnya, ia selalu berada di bawah bayang-bayang Lionel Messi. Sehingga, Guardiola terpaksa sering menempatkannya ke peran yang tidak seharusnya.
Itulah lima pemain sepak bola tenar dunia yang nasibnya berubah selama dilatih Pep Guardiola. Meski sosok asal Spanyol itu tak selalu berhasil meningkatkan performa para pemain, tapi Guardiola punya jasa besar untuk membagikan ilmunya kepada asuhannya sampai mereka bisa seperti sekarang.