Ketika Kunci Kebangkitan AC Milan Musim Depan Ada di Tangan Mino Raiola
INDOSPORT.COM - Suka tidak suka kebangkitan AC Milan musim depan sangat bergantung kepada permainan sang super agen Mino Raiola.
Konflik internal tengah melanda klub Serie A Italia, AC Milan, yang melibatkan Elliott Management, Ralf Rangnick, dan Paolo Maldini. Sampai saat ini, belum terjalin keputusan pasti terhadap status Ralf Ranngick andai jadi datang ke Milan.
Begitu pun dengan status Paolo Maldini yang hingga saat ini masih belum pasti akan bertahan. Meski begitu, AC Milan terus menggodok rencana kebangkitan mereka musim depan.
Menariknya, jika ditelisik lebih dalam, sejatinya ada sosok yang lebih berperan terhadap kebangkitan AC Milan di samping Ralf Rangnick, Paolo Maldini, atau bahkan Ivan Gazidis.
Sosok itu adalah sang super agen, Mino Raiola. Ya, anggapan ini tak berlebihan adanya. Sebab, saat ini Raiola membawahi sejumlah pemain pilar AC Milan yang menentukan arah kebangkitan tim musim depan.
Pengaruh Mino Raiola
AC Milan menjadi salah satu tim besar Eropa yang bergantung pada Mino Raiola. Selama bertahun-tahun, Mino Raiola memainkan peranan penting atas datang dan perginya pemain-pemain bintang di tim Rossoneri.
Dalam satu dekade ini, para milanisti tentu ingat cerita kepergian dua pilar I Rossoneri tahun 2010-2012, yakni Zlatan Ibrahimovic dan Thiago Silva.
Atas kesepakatan yang dijalin Adriano Galliani dan Mino Raiola, kedua pemain itu akhirnya dilepas dengan banderol mahal ke klub kaya baru, PSG. Padahal, baik Silva maupun Ibrahimovic sama-sama masih ingin bertahan di San Siro.
Siapa lagi kalau bukan Mino Raiola sosok yang paling bertanggung jawab atas kepindahan tersebut. Atas kelihaiannya, sang agen bisa mendapatkan keuntungan besar dari penjualan kliennya ke dalam salah satu megatransfer penting dekade ini.
Hasilnya? Setelah kepergian Ibrahimovic dan Thiago Silva, AC Milan seperti kehilangan arah. I Rossoneri tidak lagi diperhitungkan di papan atas sampai musim ini.
Hal seperti itu bisa kembali dilakukan Mino Raiola musim panas ini. Bahkan, perannya kali ini sangat menentukan arah kebangkitan AC Milan.
Permainan Sang Super Agen
Di musim 2019-2020 Mino Raiola membawahi sedikitnya empat pemain bintang di AC Milan. Mereka adalah Zlatan Ibrahimovic, Alessio Romagnoli, Gianluigi Donnarumma, dan Giacomo Bonaventura.
Masalahnya, tiga dari empat pemain tersebut menjadi pusat dari pembangunan skuat AC Milan. Ketiganya sangat menentukan nasib AC Milan baik ketika dijual maupun dipertahankan.
Alessio Romagnoli misalnya, pemain ini telah lama jadi incaran Barcelona. Barca bahkan menawarkan Rafinha secara gratis dalam paket pembelian pilar Timnas Italia tersebut.
Jika ditotal, nilanya bisa melebihi 60 juta euro. Apabila Romagnoli dijual, tentu ini akan memengaruhi kebijakan transfer AC Milan.
Selama ini I Rossoneri tengah terjerat sanksi Financial Fair Play yang membuat klub harus ekstra mengirit pengeluaran. Membawa Romagnoli pindah tentu bukan hal sulit bagi Raiola.
Persoalannya adalah, Romagnoli saat ini merupakan kapten sekaligus pemain terbaik di tim AC Milan. Kepergiannya akan memberikan pengaruh besar pada kekuatan tim di musim depan.
Namun di sisi lain, kepergiannya bisa membantu memulihkan neraca keuangan AC Milan. Semua kini tergantung kepada manajemen apakah mereka bisa meyakinkan Mino Raiola yang 'licin' itu untuk tetap membuat Romagnoli bertahan di San Siro dengan syarat yang tentunya tidak akan murah.
Mino Raiola juga bisa membawa dampak perubahan besar pada status Gianluigi Donnarumma. Kiper 20 tahun itu disebut-sebut menentukan neraca keuangan AC Milan.
Banyak pihak menuntut agar Donnarumma dijual demi memperbaiki neraca keuangan klub dan membelanjakan sebagian uang hasil penjualan untuk merekrut pemain di lini depan.
Namun lagi-lagi, segala rencana ini bergantung kepada Mino Raiola. Jika belum ada tawaran besar yang datang, tentu ia tak akan menjualnya.
Meski begitu, setidaknya uang 50 juta euro dari Chelsea maupun PSG bisa diraup jika saja Donnarumma dan Raiola mau. Untuk saat ini, Mino Raiola sepertinya bakal mempertahankan Donnarumma di San Siro dengan meminta kenaikan gaji.
Rencana belanja pemain Milan pun sangat bergantung kepada status sang kiper saat ini, apakah hengkang atau tetap bertahan.
Satu lagi hal yang bisa dilakukan Raiola untuk membuat pusing manajemen Rossoneri adalah keberadaan Zlatan Ibrahimovic. Musim ini Zlatan didatangkan dengan ekspekatsi tinggi.
Sayang, meski tampil cukup baik, ia belum bisa memberi banyak kemenangan untuk I Rossoneri. Meski begitu, banyak pihak masih ingin melihatnya beraksi di San Siro.
Namun, semua bergantung kepada mood Mino Raiola dan Ibrahimovic. Kedua orang yang juga sahabat karib itu tentu bakal mempertimbangkan tawaran yang lebih menguntungkan ke depannya.
Untuk itu, hengkang atau tidak, kebijakan pembelian pemain akan bergantung kepada status Ibrahimovic. Saat ini sudah mengantre sejumlah pemain depan berbahaya dalam daftar incaran Milan.
Meski begitu, mempertahankan Ibrahimovic untuk musim depan bukanlah ide yang buruk karena pemain 38 tahun itu memiliki karisma dan mental juara.