Sempat Diisukan ke Persib, Nasib Striker Australia Tertatih di Eropa
INDOSPORT.COM - Nasib striker asal Australia Tomi Juric malah tertatih di Eropa pasca sempat diisukan berlabuh ke klub Liga 1 Persib Bandung.
Tomi Juric sempat menjadi bahan perbincangan hangat jagat sepak bola nasional karena masuk dalam radar beli pemain manajemen Persib Bandung.
Rumor tersebut sempat terhembus sebelum Liga 1 dimulai, Maret 2019 lalu. Sebab Persib saat itu tengah mencari striker baru pasca ditinggal Jonathan Bauman.
Persib kala itu ingin menemukan tandem bagi Ezechiel N'Douassel. Bahkan Bobotoh atau Viking sudah menggeruduk akun media sosial Tomi Juric.
Terlebih Tomi Juric belum memiliki klub pasca dilepas tim Liga 1 Swiss FC Luzern. Sehingga pada masa bursa transfer, tak salah Tomi dirumorkan ke Persib.
Ayah Tomi, selaku juru bicara sang anak, Branko Juric turut buka suara terhadap rumor-rumor yang beredar terkait Tomi. Apalagi sang anak belum memiliki klub.
"Tomi akan mencari tantangan baru. Semua tergantung padanya nanti," ujar Branko Juric dikutip The World Game, Maret 2019.
Branko turut menjelaskan saat itu anaknya sudah ada beberapa klub sepak bola menunjukan ketertarikan. Namun pihaknya masih melihat situasi yang ada.
Pada kesempatan berikutnya, Branko turut mengambil sikap terhadap rumor sang anak bakal berlabuh ke Persib. Bahkan sempat menanyakan ke Tomi langsung.
"Banyak berita yang menyebutkan kalau dia akan bergabung ke klub ini (Persib), yang tak pernah saya dengan sebelumnya," papar Branko.
Tomi sendiri mengaku tak tahu akan isu tersebut. Tetapi sang ayah memastikan kalau Tomi tetap akan berjuang berkiprah di benua biru.
"Tomi bakal melanjutkan kariernya di Eropa. Itu yang menjadi prioritasnya untuk sekarang," jelas Branko.
Striker Timnas Australia itu akhirnya tak menghiraukan isu ke Persib. Bahkan pada 27 Agustus 2019, Tomi Juric resmi bergabung ke klub Liga 1 Bulgaria CSKA Sofia.
Berdasarkan data laman statistik Transfermarkt, tak tercantum dengan jelas kapan kontrak atau masa bakti Tomi Juric bersama CSKA Sofia berakhir.
Meski demikian ada hal menarik yang bisa ditelisik bersama dalam perjalanan Tomi Juric dalam berkarier di dunia sepak bola profesional.
Pasalnya, Tomi bisa disebut tengah tertatih-tatih tampil di Eropa. Karena sejauh ini Tomi Juric hanya tampil sebanyak empat kali dengan waktu bermain cuma 54 menit.
Tak hanya itu, Tomi kerap dipasang menjelang pertandingan usai, tak dibawa klub, dan dua kali duduk di bangku cadangan. Tomi juga mengoleksi satu kartu kuning.
Tertatih lebih parah lagi, sebagai striker, Tomi Juric bisa dibilang sangat tak produktif. Sebab terakhir kali mencetak gol hampir dua tahun lalu.
Tepatnya ketika masih membela FC Luzern dan bersua FC Chiasso di babak 16 besar Swiss Cup, 1 November 2018. Tomi mencetak satu gol dan membawa FC Luzern menang 2-0.
Jika ditotal, Tomi Juric sudah tak mencetak gol selama 553 hari hingga artikel ini ditayangkan. Sungguh tertatih sekali nasib dari striker Australia ini.
Satu-satunya yang bisa sedikit sekali dibanggakan ialah sempat mencetak satu assist kala FC Luzern kalah 2-5 dari FC Zurich di Liga 1 Swiss, 4 November 2018.
Namun catatan tersebut kurang memuaskan. Lantaran tugas seorang striker adalah mencetak gol sebanyak-banyaknya dalam mengejar gelar top skor.
Kemungkinan keputusan Persib untuk tak mendatangkan Tomi Juric cukup tepat. Atau bisa saja Tomi tampil mengganas kala berkancah di Liga 1.