Davide Calabria Buka-bukaan Mengaku Tak Puas di AC Milan, Kenapa?
INDOSPORT.COM - Davide Calabria secara terang-terangan mengaku tidak puas bermain bersama raksasa Serie A Liga Italia, AC Milan.
Davide Calabria memang telah menjadi bagian keluarga besar AC Milan sejak 2015. Ia merupakan jebolan akademi Milan angkatan 2006-2015. Setelah cukup umur, ia langsung dipanggil ke tim senior Rossoneri.
Sejak saat itu, Rossoneri selalu mengandalkannya di lini belakang. Ia menjadi salah satu 'pembantu' bagi sang kiper, Gianluigi Donnarumma, untuk mengamankan gawang mereka. Situasi ini seharusnya membuat kariernya aman di San Siro.
Akan tetapi, CEO Milan, Ivan Gazidis, ternyata ingin mendepaknya di bursa transfer pemain musim panas 2020. Hal ini disebabkan karena Calabria mengalami penurunan performa musim ini. Ia tak segarang musim lalu.
Ternyata, melansir dari laman portal berita olahraga Sempre Milan, bek kanan asal Brescia, Italia, itu juga menyadari bahwa ia mengalami penurunan performa. Hal itu membuatnya tidak puas dan ingin terus memperjuangkan dirinya.
"Saya masih muda, tapi sudah punya banyak pengalaman. Tahun ini bukan tahun yang positif untuk saya. Saya tidak puas dengan apa yang saya lakukan sejauh ini. Saya harus segera mendapatkan permainan terbaik saya," ungkapnya blak-blakan.
Meski demikian, tampaknya Calabria sudah tidak memiliki kesempatan lagi jika Gazidis benar-benar mendepaknya. Namun, revolusi tersebut juga masih belum jelas, apalagi klub Serie A Liga Italia itu juga masih diganggu oleh penyebaran virus corona.
Davide Calabria telah resmi masuk ke tim senior AC Milan pada 15 Juli 2015. Bersama raksasa sepak bola dari Italia tersebut di kancah domestik musim ini, ia dimainkan 16 kali, menyumbang satu assist, melakukan tiga clean sheet, dan memiliki tingkat kesuksesan duel 61 persen per laga.