Komdis Beri Sanksi untuk Persib Bandung, Ini Tanggapan Umuh
INDOSPORT.COM - Manajer klub Liga 1 2020 Persib Bandung, Umuh Muchtar memberikan tanggapan terkait sanksi bagi Persib Bandung berupa denda Rp30 juta dari dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI.
Sebagai informasi, sanksi tersebut diberikan Komdis PSSI karena suporter Persib dinilai melakukan pelanggaran disiplin pada pertandingan Liga 1 2020 menghadapi Persela Lamongan di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
Hukuman tersebut merupakan hasil sidang Komdis PSSI pada Jumat 13 Maret 2020 dan diterbitkan di laman resmi PSSI, Kamis (02/04/20). Ada delapan poin hasil sidang tersebut, salah satunya untuk tim Persib.
"Kemarin memang denda, tapi kalau melihat saat ini tidak dibayarkan juga tidak akan masalah, kan dibekukan dulu semua," kata Umuh.
Pria yang akrab disapa Pak Haji ini mengungkapkan, manajemen belum memiliki rencana untuk melakukan banding terkait sanksi tersebut. Pasalnya, kompetisi Liga 1 2020 saat ini sedang dihentikan sementara, karena pandemi wabah corona atau covid-19.
"Nanti saja mungkin kalau sudah jalan (kompetisi Liga 1 2020), kemungkinan akan banding atau gimana," ungkap pria yang sempat menjabat sebagai Manajer Persib ini.
"Dan pihak pertandingan juga akan melihat kejadiannya seperti apa, itu juga harus dipertimbangkan. Jangan asal-asalan membuat hukuman," jelasnya menambahkan.
Setelah sanksi tersebut, Persib berpeluang kembali mendapat hukuman. Karena, pada pertandingan pekan ketiga Liga 1 2020 menghadapi PSS Sleman ada oknum Bobotoh menyalakan red flare seusai laga.
Meski begitu, Umuh merasa optimis sanksi tahun ini tidak sebanyak musim sebelumnya. Karena, ia menilai Bobotoh saat ini sudah jauh berubah dan bisa bersikap dewasa saat memberikan dukungan kepada tim kebanggaannya.