Bertemu di Liga Champions, Bek Manchester United Punya Cara 'Bungkam' Ronaldo
INDOSPORT.COM - Kehebatan Cristiano Ronaldo di lapangan mungkin memang sudah tidak diragukan lagi. Meski demikian, siapa sangka Phil Jones selaku bek Manchester United mampu membungkam megabintang asal Portugal itu.
Melakoni laga 16 besar Liga Champions, Ronaldo harus menjalani pertandingan melawan klubnya sendiri untuk pertama dalam tiga tahun setelah pindah ke Real Madrid pada musim panas 2009. Berhadapan dengan Manchester United, dia mati kutu.
Pada leg pertama, Manchester United mampu menahan imbang Real Madrid yang notebene klub terkuat di Spanyol, dengan skor 1-1. Melakoni laga di Santiago Bernabeu, Phil Jones yang saat itu berusia 20 tahun turun sebagai gelandang dan berhadapan dengan Ronaldo.
Meski melawan salah satu pemain terbaik dunia dan mantan bintang Manchester United, Phil Jones menyingkirkan rasa takut dan berhasil membuat Ronaldo bertekuk lutut. Berkat instruksi apik bersama rekan setim, Michael Carrick, Jones sukses mempermainkan pemain andalan Real Madrid itu.
"Saya berhadapan dengan Ronaldo yang notabene pemain ikonik yang luar biasa, tapi ketika usia Anda masih muda, Anda tidak akan peduli. Anda hanya bertugas memenangkan pertandingan sepak bola siapa pun lawannya karena saya percaya kita semua manusia," ujar Phil Jones dilansir laman Metro.
"Saya punya Carras (Carrick) disana bersama saya dia benar-benar pemain yang sempat diremehkan. Passing dan visinya terkesan tidak masuk akal. Saya memiliki tugas untuk memberikan bola padanya, jadi solusi permainan menakjubkan kami, dan terbukti itulah yang terjadi," tutupnya.
Terbukti setelah Ronaldo sukses menyamakan kedudukan lewat sundulan pada menit ke-30, tidak ada lagi gol yang tercipta oleh Real Madrid. Sayang pada leg kedua Liga Champions, Manchester United kalah di Old Trafford sehingga tersingkir dengan agregat skor 2-3.
Meskipun tak mampu membuat Manchester United melaju lebih jauh lagi di panggung Eropa, tentu aksi nekat Phil Jones untuk terus menggagalkan peluang Ronaldo patut diacungi jempol. Apalagi saat itu merupakan masa-masa keemasan sang pemain ikonik bernomor punggung tujuh bersama Los Blancos.