Lama di Dubai, Pola Makan Timnas Indonesia Dijaga Ketat
INDOSPORT.COM - Timnas Indonesia memiliki banyak waktu berada di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Setidaknya lebih dari sepekan skuat Garuda berada di UEA.
Skuat Garuda bertolak ke Dubai sejak 2 Oktober lalu. Sementara tim besutan Simon McMenemy baru menantang Uni Emirat Arab dalam laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2022, Kamis (10/10/19) mendatang di Stadion Al Maktoum, Dubai.
Memang adaptasi cuaca dan segalanya menjadi alasan Timnas Indonesia bertolak lebih cepat ke Dubai. Suhu di Dubai mencapai 37- 40 derajat, tak pelak dengan suhu panas ini menjadi tantangan tersendiri menjaga kebugaran fisik penggawa Garuda.
Untuk hal ini, dokter Timnas Indonesia, Dokter Ahmad Nizar menyiapkan segala hal. Termasuk menu makanan untuk pemain Indonesia tetap prima.
"Dengan cuaca seperti ini pola makan harus dijaga agar pemain dalam kondisi bugar dan fit," kata Ahmad Nizar.
"Untuk makanan, kami selalu memesan menu wajib seperti sayur, ayam, ikan, salad, buah, susu, serta roti. Semua saya cek sebelum disajikan ke pemain," tuturnya.
Ahmad Nizar juga melakukan pantangan ketat untuk Evan Dimas dan kolega. Yakni mereka dilarang makan makanan yang pedas dan berminyak.
"Untuk pantangan, tetap seperti makanan banyak minyak, pedas, dan kerupuk tentunya. Pemain harus banyak minum air putih dan buah karena cuaca menyengat terutama dari pagi sampai sore" tutup dokter Timnas Indonesia, Ahmad Nizar.