Pelatih Terbaik Liga 1 2019 Pekan ke-12: Rahmad Darmawan, Otak Tiki-taka Tira-Persikabo
INDOSPORT.COM – Rahmad Darmawan sukses mempertontonkan gaya main Tira-Persikabo yang sangat menawan sehingga layak mendapatkan penghargaan sebagai pelatih terbaik Liga 1 2019 pekan ke-12.
Tira-Persikabo kembali memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka di Liga 1 2019 setelah menang lagi pada pekan ke-12. Kali ini korban dari keganasan Tira-Persikabo adalah PSIS Semarang yang sukses mereka kalahkan dengan skor 2-0.
Gol-gol kemengan Tira-Persikabo dipersembahkan oleh Wawan Febrianto dan Ciro Alves. Berkat hasil itu, Tira-Persikabo semakin mantap di puncak klasemen sementara Liga 1 2019 dengan perolehan 26 angka.
Di balik kisah sukses Tira-Persikabo dalam 12 pekan pertama Liga 1 2019, ada sosok Rahmad Darmawan yang menjadi otak keberhasilan itu. Bahkan dalam duel melawan PSIS Semarang, Rahmad Darmawan sukses mempertontonkan gaya main tiki-taka.
1. Otak Tiki-taka dari Tira-Persikabo
Tiki-taka selama ini diidentikan dengan gaya main dari tim yang diasuh oleh Pep Guardiola. Tiki-taka adalah gaya main sepak bola yang mengandalkan umpan-umpan pendek dan pergerakan dinamis agar bisa memindahkan bola dan mempertahankan penguasaan bola.
Percaya atau tidak, dalam proses gol pertama Tira-Persikabo yang dicetak oleh Wawan Febrianto, terlihat seperti tiki-taka. Di mana berawal dari lemparan ke dalam, para pemain Tira-Persikabo memainkan umpan-umpan pendek yang ditunjang dengan pergerakan dinamis.
Hingga akhirnya, Wawan Febrianto mendapatkan ruang yang leluasa untuk melepaskan tembakan kerasnya. Pertahanan PSIS Semarang pun seperti terhipnotis dengan umpan satu-dua dari para pemain Tira-Persikabo.
Gaya main seperti itu tentu tak lepas dari kejeniusan Rahmad Darmawan yang memang sudah kenyang asam garam sepak bola Indonesia.
Gaya tiki-taka yang ditunjukan oleh Rahmad Darmawan juga membuktikan bahwa adanya Tira-Persikabo di puncak klasemen sementara Liga 1 2019 bukanlah kebetulan saja.
Menarik untuk ditunggu di akhir musim nanti, mampukah Rahmad Darmawan membawa Tira-Persikabo berprestasi di Liga 1 2019?