Deretan Pemain Lokal Termahal di Liga 1 2019, Persija Jakarta Mendominasi
INDOSPORT.COM - Berikut deretan pemain lokal dengan market value atau harga termahal di Liga 1 2019, di mana para punggawa Persija Jakarta berhasil mendominasi daftar.
Memasuki musim kompetisi 2019, sejumlah tim yang berhasil tampil impresif di musim lalu membuat perubahan harga yang siginifikan kepada para pemain-pemainnya.
Contohnya Makan Konate. Dibeli Arema FC dari Sriwijaya FC dengan harga 200 ribu euro, kini harga pemain yang membawa Singo Edan juara Piala Presiden 2019 itu melonjak naik menjadi 450 ribu euro atau setara 7,2 miliar rupiah jika dilihat dari laman transfermarkt.com.
Konate pun masuk kedalam 10 besar pemain termahal di Liga 1 musim 2019 ini. Tak cuma pemain asing, sejumlah pemain lokal juga mengalami peningkatan drastis dan membuat mereka menjadi bintang dengan market value termahal di Liga 1 2019.
Menariknya, para pemain Persija Jakarta yang sukses menjadi juara Liga 1 musim lalu berhasil mendominasi daftar pemain lokal termahal berdasarkan dari data transfermarkt.com.
Berikut INDOSPORT.COM coba merangkum deretan pemain lokal Indonesia yang memiliki market value atau harga jual termahal di Liga 1 musim 2019.
1. Rizky Ripora (Barito Putera)
Pemain berusia 29 tahun tersebut menduduki peringkat kelima sebagai pemain lokal termahal dengan harga 300 ribu euro, atau setara dengan 4,8 miliar rupiah.
Berposisi sebagai winger, Rizky Pora sukses mencatatkan 28 caps dengan torehan 5 gol dan 12 assist, serta membawa Barito Putera finis di peringkat ke-9 dengan raihan 47 poin, unggul dua angka dari Bali United di urutan ke-11.
2. Andritany Ardhiyasa (Persija Jakarta)
Berhasil membawa Persija Jakarta menjuarai Liga 1 musim lalu, serta mempersembahkan gelar Piala Presiden 2018, membuat nama Andritany melambung tinggi sebagai salah satu pemain lokal termahal di Indonesia.
Sampai saat ini, kiper berusia 27 tahun tersebut memiliki market value sebesar 300 ribu euro atau setara dengan 4,8 miliar rupiah. Angka tersebut naik 100 ribu euro sejak bulan Juli 2018 lalu.
1. 3. Boaz Solossa (Persipura Jayapura)
Meski telah memasuki kepala tiga, namun ketajaman dan pengalaman Boaz Solossa dalam memimpin rekan-rekannya saat mentas di Liga 1 musim lalu sangat memberi dampak positif bagi Persipura.
Tak ayal, dirinya masih dapat bersaing dalam deretan pemain termahal dan duduk di peringkat ketiga, dengan market value sebesar 300 ribu euro atau 4,8 miliar rupiah. Nilai tersebut turun 50 ribu euro sejak Mei 2017 lalu.
4. Riko Simanjuntak (Persija Jakarta)
Bergabung bersama Persija Jakarta di awal musim 2018 lalu benar-benar memberi berkah kepada Riko Simanjuntak di mana pemain kelahiran Pematang Siantar tersebut langsung sukses meraih gelar di Liga 1.
Dirinya pun berhasil masuk ke dalam skuat Timnas Indonesia dan mencatatkan 6 caps sejak September 2018 lalu. Atas capaian tersebut, harga Riko Simanjuntak pun melonjak naik dari 125 ribu euro menjadi 325 ribu euro atau 5,2 miliar rupiah.
5. Stefano Lilipaly (Bali United)
Meski di musim lalu Bali United gagal finis di papan atas klasemen Liga 1, namun peran Stefano Lilipaly sebagai gelandang pengatur serangan Laskar Tridatu patut mendapat apresiasi.
Total dari 22 pertandingan yang ia jalani di Liga 1 2018, Lilipaly berhasil menorehkan 12 gol serta tiga assist, serta ikut membantu Bali United berjuang di Piala AFC 2018 meski harus gugur di babak penyisihan grup.
Musim 2019 ini harga Stefano Lilipaly berdasarkan laman transfermarkt.com, berkisar 450 ribu euro atau setara 7,2 miliar rupiah.