4 Klub Liga 1 yang Pertahankan Pelatih untuk Musim Depan

INDOSPORT. COM - Menatap gelaran Liga 1 2019, para klub peserta melakukan sejumlah persiapan serius. Termasuk soal keputusan penunjukan pelatih.

Ya, sejumlah klub diketahui melakukan praktek belanja pelatih. Mereka mendepak pelatihnya musim lalu, dan menggantinya dengan sosok baru.

Setidaknya tim yang musim lalu menempati empat besar Liga 1 2018 telah melakukannya. Baik Persija Jakarta, PSM Makassar, Bhayangkara FC, dan Persib Bandung dipastikan akan diisi oleh muka anyar pada posisi pelatih.

Namun, tentunya tak semua tim melakukan praktek semacam ini. Ada pula tim Liga 1 yang mengambil jalan berbeda dengan memutuskan untuk mempertahankan pelatihnya musim lalu.

Lalu, kira-kira siapa saja tim-tim Liga 1 yang memutuskan untuk mempertahankan pelatihnya tersebut? INDOSPORT mencoba membahasnya ke dalam ulasan singkat berikut ini.

1. Persebaya Surabaya

Klub pertama yang memutuskan untuk mempertahankan pelatihnya adalah Persebaya Surabaya. Klub yang musim lalu menempati posisi lima ini masih mempercayakan posisi pelatih pada Djajang Nurdjaman.

Buktinya sudah bisa terlihat dalam latihan perdana Persebaya pada Kamis (10/01/19) kemarin. Pada latihan tersebut, para pemain Persebaya dipimpin oleh Djajang Nurdjaman.

Bahkan, Djanur juga telah merencanakan pembelian yang akan dilakukan Persebaya jelang Liga 1 2019. Djanur berencana merekrut dua gelandang asing serta satu penyerang lokal.

"Per hari ini kita sudah lakukan komunikasi dengan satu striker lokal dan dua gelandang asing. Manajer yang terus lakukan pendekatan," ujar Djajang Nurdjaman.

2. Barito Putera

Klub kedua yang memutuskan untuk mempertahankan pelatihnya adalah Barito Putera. Klub yang musim lalu menempati posisi sembilan ini masih mempercayakan posisi pelatih pada sosok Jacksen F. Tiago.

Sosok Jacksen sendiri bahkan telah menyiapkan rencana bagi klubnya untuk menatap gelaran Liga 1 2019. Jacksen berencana untuk melakukan penyegaran di dalam skuatnya dan mencoba memadukan antara pemain senior serta pemain muda.

“Keputusan ini berdasarkan rencana kita musim depan. Kita perlu semacam penyegaran,” ujar Jacksen.

“Konsentrasinya adalah menambal kekurangan yang ada dan mempertahankan yang sudah baik. Perpaduan pemain senior dan junior akan masih menjadi kekuatan tim ini,” tambahnya.

3. PSIS Semarang

Tim ketiga yang memutuskan untuk mempertahankan pelatihnya adalah PSIS Semarang. Klub yang musim lalu finish di posisi 10 ini masih mempercayakan posisi pelatih kepada sosok Jafri Sastra.

Sosok Jafri Sastra bahkan telah membuat perencanaan tentang perekrutan pemain anyar untuk musim depan. Jafri Sastra berencana akan mulai melakukan pergerakan serius usai kongres PSSI.

"Saya belum bisa bicara kalau soal pemain asing. Kami menunggu hasil kongres saja seperti apa. Kalau sudah selesai dan ada regulasi seperti apa baru bergerak," ungkap Jafri saat dihubungi langsung awak portal berita olahraga INDOSPORT, Jumat (04/01/19).

4. Persela Lamongan

Tim keempat yang memutuskan untuk mempertahankan pelatihnya adalah Persela Lamongan. Klub yang musim lalu finish di posisi 13 ini masih mempercayakan posisi pelatih kepada sosok Aji Santoso.

Hal itu bahkan sudah disampaikan langsung oleh Manajer Persela, Edy Yunan Achmadi. Yunan merasa perlu bagi Persela dikawal oleh pelatih yang sama untuk gelaran musim depan.

"Kami sepakat melanjutkan kerja sama. Beliau juga tidak ragu bersedia memperpanjang kontrak untuk musim 2019." ungkap Edy Yunan Achmadi dikutip dari situs resmi Persela Lamongan.

"Ini komitmen manajemen membangun sebuah tim. Komposisi pemain musim 2018 mayoritas baru dan berusia muda. Jadi untuk musim depan, harus dikawal dengan pelatih yang sama biar lebih matang."