Inilah Kiprah 3 Tim 'Miskin' Liga 1 2018
INDOSPORT.COM - Akhirnya Persija Jakarta memastikan dirinya sebagai juara Liga 1 (kasta tertinggi bola Indonesia) 2018, setelah berhasil mengandaskan perlawanan Mitra Kukar 2-1 di pekan terakhir, Minggu (09/12/18).
Hasil ini pun memutuskan drama yang telah berlarut-larut antara PSM Makassar dan Persija Jakarta yang dalam beberapa minggu terakhir saling berjibaku untuk meraih trofi bergengsi ini.
Tentu saja, hal ini pun menjadi sepenggal cerita yang menarik dalam perjalanan Liga 1 2018. Akan tetapi, pada kenyataannya masih terdapat cerita-cerita menarik lainnya yang layak untuk dikulik lebih dalam.
Salah satunya, ialah jumlah gelontoran uang yang dikeluarkan setiap klub perserta Liga 1 pada musim ini. Ya, sudah menjadi rahasia umum bahwa klub-klub Liga 1 pada edisi 2018/19 telah jor-joran mengeluarkan dana yang fantastis untuk mengarungi kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia ini.
Sebut saja Bali United yang menjadi klub termahal Liga 1 2018. Dilansir dari Transfermarkt, klub sepak Serdadu Tridatu memiliki nilai keseluruhan 4,93 juta euro atau sekitar Rp80 milliar. Sedangkan di tempat kedua, terdapat PSM Makassar yang memiliki nilai 3,83 juta euro atau sekitar Rp62 milliar.
Bila berbicara uang, tentu saja klub-klub yang memiliki dana fantastis sudah tidak perlu diragukan lagi kiprahnya dalam mengarungi kompetisi-kompetisi bergengsi di Liga Indonesia.
Akan tetapi, bagaiamana dengan kiprah klub-klub yang minim dana pada musim ini? Maka dari itu portal berita olahraga INDOSPORT coba memaparkan 3 klub 'miskin' Liga 1 2018. Berikut ulasannya:
1. Perseru Serui
Dengan nilai 1,64 juta euro atau sekitar Rp27 milliar, Perseru Serui nyatanya tak mampu berbicara banyak pada gelaran Liga 1 2018. Tercatat, klub sepak bola berjuluk Si Hitam Jingga ini hanya mampu mengumpulkan 39 poin dari 33 pertandingan yang dilakoninya. Alhasil dengan perolehannya ini, Perseru hanya mampu menempati peringkat 16 di klasemen sementara Liga 1 2018.
Menariknya, Perseru pun menjadi tim yang paling sedikit dalam urusan mencetak gol pada musim 2018/19 dengan catatan 32 gol. Sedangkan untuk urusan bertahan, Perseru Serui bisa berbangga sedikit mengingat mereka hanya kebobolan sebanyak 41 kali.
Disisi lain, pada pertandingan terakhir Liga 1 2018, Perseru Serui nyatanya mampu bertahan di kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia ini, setelah mengalahkan saudaranya sendiri, Persipura Jayapura. Alhasil mereka pun bertengger di peringkat ke-14 dengan raihan 42 poin.
2. PSMS Medan
Dengan nilai keseluruhan yang mencapai 1,68 juta euro atau sekitar Rp62 milliar, PSMS Medan nyatanya tak mampu mempertahankan posisinya dari kasta tertinggi sepak bola Indonesia pada musim depan.
Dari 34 pertandingan yang telah dilakoni pada musim ini, PSMS Medan hanya mampu mengumpulkan 37 poin dan harus bertengger di dasar klasemen. Bahkan, klub berjuluk Ayam Kinantan ini menjadi klub yang paling banyak kebobolan dengan torehan 70 gol.
Walau begitu, PSMS tetap menuai catatan positif kala berhasil mencetak 50 gol selama Liga 1 2018 bergulir. Ayam Kinantan pun menjadi salah satu tim yang produktif bersama Borneo, Persija Jakarta dan PSM Makassar.
Sayang pada musim depan, PSMS harus memulai kompetisi dari Liga 2 setelah di pertandingan terakhirnya, mereka harus menerima kenyataan pahit dibantai habis-habisan oleh PSM dengan skor mencolok 5-1. Alhasil, PSMS Medan yang berada di dasar klasemen harus terdegradasi ke Liga 2 bersama Mitra Kukar dan Sriwijaya.
3. Persebaya Surabaya
Bisa dikatakan, dibandingkan kedua nama lainnya dalam daftar ini, kiprah Persebaya Surabaya sebagai tim 'termiskin' di Liga 1 2018 lebih baik dibandingkan yang lainnya. Menempati peringkat ke-5 dengan mengumpulkan 50 poin dan mendapatkan julukan The Giant Killer telah menunjukan kesuksesan salah satu tim promosi musim ini.
Menariknya tak banyak yang tahu bahwa Bajul Ijo merupakan salah satu klub yang memiliki nilai skuat terendah pada musim ini. Ya, berdasarkan situs Transfermarkt, Persebaya tak berbeda jauh dengan nominal Perseru, yakni 1,87 juta euro atau sekitar Rp 30 milliar.
Tentu saja dengan angka seminim ini, Bajul Ijo nyatanya mampu bersaing di papan atas klasemen, serta mampu mengalahkan klub-klub yang memiliki nilai berkali-kali lipat dibanding mereka. Sebut saja Bali United, Persija Jakarta dan Persib Bandung.
Terus Ikuti Update Liga 1 dan Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM