Dianggap Pemberontak, Pogba 'Diusir' dari Man United
INDOSPORT.COM - Legenda Manchester United, Gary Neville, mengaku gemas dengan sikap tidak tegas Paul Pogba. Ditambah lagi, isu terkait nasibnya bersama Setan Merah kini seolah telah menjadi drama dan konsumsi publik. Hal tersebut membuat Nevill kesal.
Kepada The Times, Neville mencoba mengutarakan pendapatnya dari sudut pandang seorang pandit, penggemar, pemilik klub, dan juga dirinya sendiri.
“Dia adalah pemain yang berbakat tapi saya ingin melihat konsistensi dan kepemimpinan yang lebih baik,” ujar Neville.
Sementara itu, Neville merasa luar biasa kesal ketika menempatkan dirinya sebagai seorang penggemar. Menurutnya, jika memang Pogba ingin pergi, ia seharusnya tidak plin plan dan menarik ulur situasi. Menurut kapt Kepergian Pogba pun pada dasarnya tidak akan membuat Man United merugi.
“Sebagai seorang penggemar, jujur saja, menurut saya tidak ada pemain yang lebih penting atau lebih besar dari klub dan saya tidak tertarik dengan orang-orang yang bisanya hanya menoleh ke kanan atau ke kiri. Jadi, untuk Paul, jika kau ingin bermain di tempat lain, silakan saja karena Man United akan baik-baik saja. Kau tidak perlu khawatir,” tambahnya.
Jika menjadi pemilik Man United, Neville mengaku akan melakukan hal yang sama seperti apa yang manajemen lakukan saat ini, yakni tidak menjual Pogba. Pasalnya, manajemen harus melindungi aset yang dimilikinya.
Sementara itu, emosi Neville mulai meluap ketika ia membicarakan Pogba dari sudut pandang pribadinya. Menurutnya, Pogba harus bertinda profesional jika memang ingin hengkang.
“Jika saya masih berada di sana dan harus memberikan nasihat untuknya, saya akan bilang, ‘Paul, sudah jelas kau ingin bermain di tempat lain tapi tolong bersikap profesional. Jangan sampai menjadi seorang yang terlihat seperti pemberontak. Kau tidak perlu melakukannya,’ pungkas Neville.