Suasana Akrab Diciptakan SMeCK saat Iringi Kepergian Pemain PSMS ke Kalimantan
Skuat PSMS Medan memulai perjalanannya dengan penuh optimistis ke Samarinda, Rabu (30/05/18) pagi ini. Bagi sang arsitek Djajang Nurdjaman, yang akrab disapa Djanur, curi poin di kandang lawan adalah misi utama yang harus diraih di pekan ke 12 Liga 1 musim ini.
Mengingat dalam lima laga tandang sebelumnya, PSMS Medan belum sekalipun meraih poin, hingga membuat Ayam Kinantan kerap diberi julukan tim jago kandang.
1. Jaga Konsentrasi
Menghadapi Borneo FC pada laga yang akan dihelat di Stadion Segiri, Samarinda, Jumat (01/06/2018) mendatang, menjadi pembuktian jika PSMS bukanlah tim jago kandang semata.
"Kita berharap kepergian kita kali ini bisa mendapatkan poin. Tetap semangat dan jaga konsentrasi saat laga, " ujar Djanur, sebelum melepas keberangkatan tim di mess Kebun Bunga Medan.
- Lawan Borneo FC, Gelandang PSMS Medan Diselimuti Kenangan
- Terungkap, Kronologis Kecelakaan Maut yang Tewaskan Dua Suporter PSMS Medan
- Hadapi Borneo, PSMS Minus Tiga Pemain Pilarnya
- Hadapi Borneo FC, PSMS Incar Kemenangan Tandang Perdana
- Moncer Lawan Arema, Striker PSMS Berambisi Hattrick Kontra Borneo FC
- Suporter Harapkan PSMS Medan Pecah Telur di Samarinda
2. Didampingi SMeCK
Ketua SMeCK, Lawren Simorangkir yang turut melepas keberangkatan Legimin Rahardjo dkk turut berpesan kepada skuat Ayam Kinantan untuk semangat dan mampu memberikan yang terbaik.
"Harapan kita sama, bisa mencuri poin. Kami akan selalu mendukung dan menemani PSMS di setiap laga untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat Medan, " sebut Lawren.
Dalam kesempatan itu juga Lawren bersama dua anggotanya itu tak hanya melepas pemain, namun ikut menemani skuat PSMS hingga bandara Kualanamu International Airport (KNIA).
"Kita akan temani pemain hingga bandara. Semoga bisa memberikan semangat dan kekuatan bagi skuat PSMS Medan," harapnya.
3. Ditinggal 3 Pemain
Sekadar informasi, dalam lawatannya ke Pulau Kalimantan, PSMS tidak bisa menyertakan tiga pemain bintangnya. Mereka adalah Dilshod Sharofetdinov, Suhandi, dan Reinaldo Lobo.
Dilshod dan Suhandi tidak ikut dibawa menghadapi Borneo karena mengalami cedera di laga kontra Arema. Sementara Reinaldo harus absen akibat tiga akumulasi karti kuning yang telah ia terima.