4 Hal yang Harus Dibenahi Real Madrid di Musim Depan
Cristiano Ronaldo dkk berhasil meraih gelar juara Liga Champions di musim 2017/18. Tidak hanya sukses menutup musim ini dengan mengangkat piala saja, El Real juga sukses meraih gelar ini untuk ketiga kalinya secara beruntun.
Meski demikian, pada kenyataannya masih banyak yang harus dibenahi oleh tim besutan Zinedine Zidane ini.
Apa sajakah itu? Berikut INDOSPORT memaparkannya:
- Real Madrid Juara Liga Champions, Tim Spanyol Makin Perkasa Atas Tim Inggris
- Real Madrid Juara Liga Champions, Ini Reaksi Mengejutkan Lionel Messi
- Zidane Tanggapi Isu Ronaldo Tinggalkan Real Madrid
- Blunder Fatal Lawan Madrid, Klopp Beri Sinyal Depak Karius dari Liverpool
- Kalahkan Liverpool, Real Madrid Pecahkan Rekor Tersendiri
1. Kiper Baru
Harus diakui jika kiper utama Real Madrid saat ini, Keylor Navas tampil sangat impresif di final Liga Champions kemarin saat melawan Liverpool.
Kendati demikian, pemain berdarah Kosta Rika ini kerap melakukan blunder atau kesalahan yang berakibat fatal di musim 2017/18 ini juga.
Hal inilah yang mengakibatkan salah satu alasan mengapa Los Blancos gagal meraih La Liga Spanyol dan Copa del Rey.
Ada baiknya, Madrid harus mendatangkan kiper baru yang berkualitas dan tentunya jauh lebih muda dari Navas untuk mengisi pos tersebut.
Sejauh ini, klub Ibu Kota Spanyol memang sering disebut-sebut akan segera memboyong dua kiper terbaik Liga Primer Inggris, yakni David De Gea dari Manchester United dan Thibaut Courtois dari Chelsea.
Jika keduanya gagal, mereka masih bisa berupaya mendatangkan tiga kiper lainnya yang juga mumpuni, yaitu Sergio Rico dari Sevilla, Bernd Leno dari Bayer Leverkusen, dan Alisson Becker milik AS Roma.
2. Tambah Pemain Bertahan
Saat ini, Madrid hanya memiliki dua bek tengah tangguh saja, yakni Sergio Ramos dan Raphael Varane. Beruntung bagi mereka karena kedua pemain ini memiliki kondisi yang prima alias tidak rentan cedera.
Namun hal ini jelas tidak cukup, Los Merengues tetap harus menambah pemain di posisi ini untuk bisa merotasi pemain sekaligus menjaga stamina dari Ramos dan Varane.
Madrid memang memiliki Nacho yang bisa berperan di posisi bek kiri dan kanan serta bek tengah. Hanya saja, pemain bernama lengkap Jose Ignacio Fernandez Iglesias ini lebih pantas untuk menempati posisi sayap.
Nacho memiliki kecepatan juga insting membantu tim untuk menyerang dengan baik. Sehingga rasanya kurang cocok untuk memerankan Nacho sebagai bek tengah.
Setidaknya, Madrid perlu mendatangkan sekitar dua tambahan bek tengah untuk menjadi pelapis bagi Ramos dan Varane.
Mereka memang masih memiliki satu bek tengah cadangan, yaitu Jesus Vallejo Lazaro. Hanya saja, pemain yang masih berusia 21 tahun ini masih membutuhan jam terbang lebih banyak serta dibantu oleh tandem yang berpengalaman.
Sementara untuk posisi bek sayap rasanya Madrid sudah cukup, karena mereka masih memiliki pemain yang cukup banyak di posisi ini, seperi Dani Carvajal, Nacho, Marcelo, Theo Hernandez, dan Achraf Hakimi.
3. Butuh Striker Lagi
Menjelang akhir musim ini, Karim Benzema dan Gareth Bale benar-benar mampu membuktikan diri jika mereka masih bisa mencantumkan namanya di papan skor serta dapat merusak lini pertahanan lawan.
Padahal, sejak awal hingga pertengahan musim dua pemain ini telah dilaporkan masuk dalam daftar jual Madrid di musim panas nanti.
Bahkan, Los Blancos juga sempat dilaporkan ingin kembali mendatangkan Alvaro Morata yang telah mereka lepas di musim panas kemarin.
Namun, Madrid tentu tidak boleh gegabah. Setidaknya, mereka perlu mendatangkan satu penyerang tambahan yang berkualitas untuk bisa menjadi pelapis satu diantara mereka di musim depan.
Saat ini, Lucas Vazquez mungkin bisa dibilang sebagai pemain masa depan Madrid yang baik. Hanya saja, mereka tetap perlu mendatangkan penyerang tambahan agar tetap dapat tampil tajam.
Apalagi, pemain megabintang mereka, Cristiano Ronaldo sudah mulai termakan usia. Meski Ronaldo belum menunjukkan tanda-tanda penurunan performa, tetap saja mereka butuh penyerang baru.
Tengok saja di musim 2017/18 ini, saat Benzema dan Bale cedera atau berada dalam performa yang buruk, Madrid hanya bisa mengandalkan Ronaldo seorang untuk bisa mencetak gol.
Jika ingin menjuarai Copa del Rey dan La Liga Spanyol di musim depan, jelas hal ini tak dapat dilewatkan oleh Madrid begitu saja.
4. Ubah Taktik
Seandainya Ronaldo, Bale, dan Benzema dalam kondisi yang fit, pastinya Zinedine Zidane menggunakan formasi 4-3-3, dengan mengandalkan ketiganya di lini depan dan dibantu oleh tiga gelandang berbakat, seperti Toni Kroos, Casemiro, dan juga Luka Modric.
Dan jika Bale dan Benzema cedera atau sedang berada dalam penurunan performa, Zidane akan mengunakan formasi 4-4-2.Ada baiknya, Zidane menggunakan formasi baru atau mengubah gaya permainannya di musim depan.
Posisi lini tengah, mungkin Zidane tidak perlu lagi mendatangkan pemain tambahan, mengingat di posisi ini gelandang Madrid sangat melimpah.
Dan pastinya, Madrid wajib memulangkan kembali James Rodriguez dari klub peminjam, Bayern Munchen.
Meski masa peminjaman Rodriguez di Munchen tinggal satu musim, Madrid bisa saja memulangkannya kembali, karena biasanya dalam transfer pinjam pemain klub yang dipinjam bisa memulangkan sang pemain lebih cepat yang sesuai dengan kesepakatan sebelumnya.
Mengapa Madrid wajib mengganti gaya bermain mereka di musim depan? Karena jelas tim lawan telah mempelajari teknik permainan mereka sehingga agar lawan tidak mempelajarinya, tim yang bermarkas di Santiago Bernabeu ini wajib untuk mengubahnya.