Ancaman Teror Hantui Final Liga Champions
Pertandingan final Liga Champions antara Liverpool berhadapan dengan Real Madrid akan berlangsung pada Minggu (27/05/18) di Kiev, Ukraina. Tentunya jutaan orang menanti tim mana yang akhirnya menjadi tim terbaik di Eropa.
Namun di balik ketegangan di lapangan, ancaman teror bom juga menghantui jalannya pertandingan.
1. Ancaman Meningkat
Kepala polisi Ukraina, Serhiy Kniazev mengatakan tingkat ancaman teror telah meningkat di Kiev mulai dari 21 Mei hingga final Liga Champions berakhir.
"Mulai hari ini (kemarin- red) sampai akhir acara, kami memiliki tingkat ancaman teroris yang meningkat. Para penjinak bom di semua wilayah harus segera mengirimkan informasi jika ada barang yang mencurigakan ditemukan," ungkap Kniazev seperti dikutip dari media Ukraina, UNIAN.
2. Perketat Keamanan
Untuk memastikan situasi pertandingan aman dan terkendali, maka pemerintah telah mengatur regulasi untuk meningkatkan keamanan terutama di Kiev.
"Terdapat sekitar 26 pos pemeriksaan di bandara, 51 pos di jalan raya serta 53 lainnya terseber di setiap stasiun rute kereta api. Untuk memperketat keamanan, akan ada 1.000 penjaga perbatasan dan 100 anjing penjaga yang disiagakan,” ujar Wakil Menteri Urusan Dalam Negeri, Serhiy Yarovy.
3. Pengunjung Bertambah
Karena pertandingan ini cukup penting, Yarovy memperkirakan sekitar 11 ribu suporter akan tiba melalui Bandara Internasional Boryspil. Sementara 15 ribu orang lainnya akan menggunakan transportasi darat.
“Kami telah menginstruksikan bahwa tidak hanya kepala unit regional yang harus bersiaga namun juga seluruh staf harus bertanggung jawab atas keamanan di acara tersebut,” tambahnya.