Jadi Lawan PSMS, Djanur Bongkar Peta Kekuatan Sriwijaya

Dua kali bersua di Piala Presiden 2018 lalu, dua kali pula Laskar Wong Kito mampu menumbangkan Ayam Kinantan.

Kini pelatih PSMS Medan, Djajang Nurdjaman yang akrab disapa Djanur itu pun membidik hasil berbeda saat duel menghadapi Sriwijaya FC di Stadion Teladan, Jumat (18/05/18) sore mendatang.

1. Bedah Kekuatan Sriwijaya

Dirinya menyadari kualitas lawan. Selain diperkuat pemain-pemain asing, mereka juga diperkuat para pemain bintang.

"Kita akui secara tim mereka bagus. Materi mereka bintang semua. Naturalisasi plus asing ada enam sampai tujuh orang. Kualitas mereka memang di atas rata-rata.

"Pemain lokalnya juga siapa yang tidak tahu? Ada Zulfiandi, Adam Alis, dan lainnya. Rekor mereka juga bagus di kandang lawan bisa menang. Kita sebaliknya, belum menunjukkan performa yang baik," kata Djanur usai latihan.

2. Percaya Rekor Kandang

Namun motivasi bermain di kandang menurut Djanur bisa menjadi pembeda. Terbukti PSMS mampu menumbangkan tim kuat seperti Persija Jakarta dan Barito Putera.

"Tapi kita di laga home cukup bagus. Ini akan menjadi acuan bagi kita. Mudah-mudahan pemain tidak kalah sebelum bertanding," terangnya.

3. Di Ujung Zona Degradasi

Perlu diketahui, dalam kompetisi Liga 1 2018, PSMS yang merupakan tim promosi dari Liga 2 musim 2017 lalu, tercatat sudah melakoni sebanyak delapan pertandingan.

Dari total pertandingan itu sendiri, Legimin Raharjo beserta kolega baru bisa meraih kemenangan, sisanya 5 pertandingan berakhir dengan kekalahan.

Akibat catatan kekalahan yang lebih banyak dari total kemenangan tersebut, PSMS kini beradai di peringkat 15 dengan koleksi sembilan poin, satu peringkat di atas zona degradasi.

Pasukan Djanur hanya berselisih satu poin saja dengan Perseru Serui yang mendiami posisi 16 dengan catatan delapan poin.