6 Ledakan Bom yang Memakan Korban Jiwa di Ranah Sepakbola

Indonesia tengah berduka. Sekitar pukul 07.00 WIB tadi, di Kota Surabaya terdapat ledakan bom di tiga tempat berbeda. Hal tersebut diinformasikan secara langsung oleh Kabid Humas Pola Jawa Timur, Kombes Frans Barung Mangerang.

Dirinya mengatakan bahwa telah terjadi sebuah ledakan bom di tiga tempat berbeda. Ketiga tempat itu adalah di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela, GKI Wonorkomo Diponegoro, dan Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) Sawahan di Jalan Arjuno.

"Ada 3 lokasi ledakan. Ketiganya terjadi di gereja Santa Maria, GKI Wonokromo Diponegoro, dan Gereja di Jalan Arjuno," ucapnya dikutip dari liputan6.

Hingga berita ini diturunkan, dikabarkan terdapat delapan orang yang tewas dan puluhan orang mengalami luka parah dari ledakan yang terjadi di tiga lokasi tersebut.

"Sudah ada delapan orang yang meninggal dunia," kata Frans. Delapan orang tersebut terdiri dari empat orang di Gereja Santa Maria Tak Bercela, lalu dua di GKI Diponegoro, dan dua lagi di GPPS Sawahan, Jalan Arjuno.

Bom dan teroris adalah dua hal yang sangat tidak disukai oleh setiap orang waras di dunia ini. Sifatnya yang banyak merugikan orang lain dengan memakan korban jiwa serta rasa takut yang mendalam untuk kalangan tertentu menjadi penyebab banyaknya manusia mengutuk akan tindakan keji ini.

Termasuk mereka yang mencintai olahraga sepakbola. Pasalnya, banyak kejadian ledakan bom yang terjadi saat olahraga sepakbola tengah berlangsung, dan tidak sedikit pula yang memakan korban akan kejadian itu.

Sepakbola dikenal sebagai olahraga yang paling digandrungi oleh setiap insan di muka bumi. Sehingga tidak heran bila para teroris kerap melakukan upaya peledakan bom di dalam atau luar stadion sepakbola, atau bahkan dalam event-event sepakbola ketika pertandingan tengah berlangsung.

Berikut INDOSPORT merangkum beberapa kejadian ledakan bom dalam ranah olahraga sepakbola yang memakan korban jiwa serta menimbulkan rasa takut kepada para penonton.

1. Ledakan Bom di Nobar Piala Dunia 2014

Pada Piala Dunia 2014 silam, terdapat sebuah serangan bom dalam acara nonton bareng di Damataaru, ibu kota Negara bagian Yobe, Nigeria. Kala itu, ledakan bom terjadi beberapa detik sebelum pertandingan antara Brasil vs Meksiko dimulai.

Akibatnya, BBC melaporkan bahwa terdapat 21 orang yang ikut dalam acara nonton bareng tersebut dinyatakan tewas, meskipun kepolisian setempat melaporkan bahwa korban tewas ‘hanya’ 14 orang saja.

2. Ledakan Bom di Vodafone Arena, Turki

Di bulan November 2016 silam, terdapat sebuah ledakan yang menghantam Vodafone Stadium, markas dari salah satu klub raksasa Turki, Besiktas. Itu terjadi pasca kemenangan 2-1 untuk Besiktas atas lawannya, Busaspor.

Diberitakan oleh AS, terdapat tiga kali ledakan yang terjadi di dalam dan sekitar area markas besar Besiktas tersebut. Alhasil, 13 orang dikabarkan meninggal dunia dan puluhan orang mengalami luka-luka.

3. Ledakan Bom di Pertandingan Sepakbola Irak

Pada bulan Maret 2016 lalu, di sebuah kawasan Iskandariah yang berlokasi 40 kilometer dari Baghdad, Ibu Kota Irak, terdapat sebuah ledakan bom. Ledakan itu terjadi dalam lapangan sepakbola.

Dilansir dari BBC, ledakan tersebut terjadi saat proses penyerahan piala pemenang dalam sebuah turnamen sepakbola. Tercatat, sebanyak 29 orang tewas, termasuk Wali Kota Ahmed Shaker, dengan lebih dari 50 orang mengalami luka-luka dari aksi yang mengaku dilakukan oleh ISIS tersebut.

4. Ledakan Bom di Pertandingan Sepakbola Somalia

Belum lama ini, tepatnya pada bulan April 2018 lalu, terdapat sebuah ledakan bom yang terjadi dalam sebuah pertandingan sepakbola di Barawe, kota di pesisir Somalia. Bom meledak tepat di lapangan sepakbola para pemain bermain.

Dilansir dari Independent, terdapat lima orang yang tewas dan dengan lebih dari 10 orang mengalami cedera yang serius.

"Kami pastikan bahwa 5 orang tewas dan lebih dari 10 cedera karena ledakan yang memang ditujukan kepada pemain sepakbola dan para penonton di stadion itu," ucap Wakil Komisioner Kota Barawe, Bashir Mohamed Yusuf.

5. Ledakan Bom di Derbi Sofia

Kembali ke Eropa, dengan seorang polisi mengalami luka parah dalam karena sebuah ledakan yang terjadi dalam Derbi Sofia, sebuah laga panas di Liga Bulgaria antara Levski Sofia menghadapi CSKA Sofia.

Dilansir dari BBC, tidak ada korban jiwa dalam laga kali ini namun seorang polisi harus mendapatkan operasi karena mendapatkan banyak potongan kaca di wajah dan matanya akibat ledakan bom.

"Itu bukan kembang api (petasan), namun bom," kata kepala kepolisian setempat Anton Zlatanov.

"Dia (akan) menjalani operasi tetapi ada banyak potongan kaca pada bagain wajah dan matanya," tambahnya.

6. Ledakan Bom di Paris, Prancis

Memang bukan terjadi dalam sebuah stadion, namun ledakan bom ini terjadi saat pertandingan persahabatan antara tuan rumah Prancis vs Jerman tengah berlangsung di Stade de France, Paris, Prancis.

Dilansir dari L’Equippe, terdapat 129 orang tewas dalam ledakan tersebut. Sementara para penonton yang menyesaki Stade de France langsung berhamburan ke dalam lapangan pasca laga karena rasa takut dari teror yang berada di luar stadion.