2 Legenda PSM Makassar Seleksi Bakat Muda untuk ke Barcelona
Kota Makassar kembali menjadi pilihan Milo Football Championship untuk menyaring bakat-bakat muda pesepakbola tanah air. Ini merupakan pelaksanaan yang keempat kalinya di kota angin Mammiri sejak Milo Football Championship mulai dilaksanakan.
MLF 2018 digelar di empat kota besar di Indonesia. Selain di Makassar, acara ini juga digelar di Jakarta, Bandung dan Medan. Nantinya pemenang dari masing-masing kota akan disaring di Jakarta pada Hari Olahraga Nasional.
Setelah itu, sembilan pemain terbaik akan diberangkatkan ke Barcelona dan berlatih di FCBEscola. FCBEscola sendiri masih berafiliasi dengan klub FC Barcelona di Spanyol.
1. Menyeleksi 146 tim Sekolah Dasar
Di Makassar, Milo Football Championship 2018 menyeleksi 146 tim Sekolah Dasar (SD) yang ada di provinsi Sulawesi Selatan.
"Konsep dasar dari Milo, memberikan tahap pengalaman. (yaitu) Pengalaman klinik, pengalaman reward ke Bercelona, dan pengalaman berolahraga," ujar Sports Marketing Manager Nestle Milo, Donny Wahyudi.
2. Diseleksi oleh Mantan Bintang Liga Indonesia
Para pemain berusia di bawah 12 tahun ini diseleksi oleh dua mantan pemain PSM Makassar. Mereka adalah Kurniwan Dwi Yulianto dan Ponaryo Astaman.
Menurut Ponaryo, Makassar merupakan salah satu kota penghasil bibit pemain nasional. Ia menyebut jika pesepakbola dari Makassar memiliki karakter khusus yang sangat khas.
"Makassar memang agak berbeda dari beberapa kota lainnya. Di sini Fighting spiritnya sangat tinggi," ujar mantan pemain yang akrab disapa Popon tersebut.
3. Mencari 9 Pemain Terbaik
Nantinya, para pemain yang lolos seleksi akan diboyong ke Jakarta untuk mengikuti seleksi lanjutan. Di mana nantinya, mereka akan dibagi menjadi dua tim. Setelah itu sembilan pemain akan terpilih untuk diberangkatkan ke Barcelona bulan Oktober mendatang.
"18 pemain terbaik akan kami bawa ke Milo Football Camp di Jakarta. 8-13 Mei. Di situ kita latih, kita bagi dua tim. Kita mau lihat sapa yang terbaik,"