x

Pernyataan Mengejutkan Pelatih Bahrain soal Permainan Kotornya

Sabtu, 28 April 2018 00:44 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
Para penggawa Timnas Indonesia U-19 tampak merepotkan kiper Bahrain, Yusuf Ahmed.

Timnas Bahrain U-23 memang berhasil meraih kemenangan atas Timnas Indonesia U-23, dalam laga perdana Anniversary Cup 2018. Namun kemenangan mereka dinilai didapat dengan cara yang kotor.

Bermain di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Bahrain berhasil meraih tiga poin. Mereka mampu menjungkalkan Timnas Indonesia dengan skor tipis 1-0 berkat gol cepat yang diciptakan oleh Marhoon pada menit kelima.

Akan tetapi, banyak ketidakpuasan akan kemenangan yang diraih Bahrain di laga tersebut. Sebab mereka dinilai bermain sepakbola negatif dengan banyak mendelay bola, atau terlalu banyak drama di atas lapangan.

Itu terlihat betul ketika mereka telah unggul 1-0 secara cepat. Pasca mencetak gol, permainan Bahrain terlihat lebih mengulur-ngulur waktu dengan berjatuhan di atas lapangan dan mengerang kesakitan.


1. Tidak Masalah Bermain Kotor, yang Penting Menang

Lerby Eliandri tampak berebut bola dengan pemain Bahrain.

Disinggung akan hal ini, pelatih Bahrain, Samir Chamam angkat bicara. Baginya dia senang akan kemenangan yang diraih timnya, bagaimanapun caranya.

"Soal delay bola tentu bukan gaya kami. Tapi itu salah satu cara kami mempertahankan kemenangan. Tapi bagi kami yang penting malam ini kita menang," ucapnya pasca laga.


2. Bangga Kalahkan Tuan Rumah

Aksi pemain Bahrain saat melawan Timnas Indonesia.

Dirinya pun secara gamblang mengaku senang dengan hasil yang diraih oleh anak asuhnya tersebut. Itu tak lepas dari status Timnas Indonesia U-23 sebagai tuan rumah kejuaraan.

"Indonesia memang bermain kuat. Tapi kami senang berhasil mempertahankan kemenangan kami hingga akhir," jelas dia.

"Saya senang akan kemenangan ini. Terlebih laga tadi melawan tim tuan rumah," tambahnya.

Baca Juga

3. Belum Tentu Terus Dimainkan

Ilham Udin tampak dijaga dan mencoba tetap menguasai bola.

Selepas meraih kemenangan malam ini, Samir mengatakan bahwa tim yang dibawa saat ini belum tentu dipertahankan. Baginya dia akan terus berupaya membuat Bahrain menjadi lebih kuat di ajang Asian Games mendatang.

"Tim saat ini adalah yang lebih baik yang kami bawa. Tapi nanti di kejuaraan lainnya kalian akan lihat tim yang kebih baik dari ini," tutup Samir.

Timnas Indonesia U-23Bola InternasionalBahrainAnniversary Cup 2018

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom