Hampir Tewas di Lapangan, Ini yang Diucapkan Martin Skrtel
Mantan pemain Liverpool, Martin Skrtel mengalami kejadian tak mengenakan kala Timnas Slovakia menghadapi Thailand dalam pertandingan final King's Cup yang berlangsung di Thailand, Minggu (25/03/18).
Pemain 33 tahun tersebut hampir saja meregang nyawa akibat lidah tertelan andai saja tidak langsung diselamatkan rekan dan tim medis yang ada di pertandingan.
1. Kronologi Kejadian
Kejadian yang dialami Skrtel bermula pada menit ke-28 saat dirinya mencoba merebut bola dengan pemain Thailand, Chanathip Songkrasin. Bola yang coba dilepaskan Chanathip ke sisi lain lapangan ternyata menghantam keras wajah pemain bernomor punggung tiga itu.
Sontak, Skrtel langsung terjatuh dan sempat diam terlentang diatas lapangan. Beruntung rekan setimnya sigap melihat keanehan yang dialami Skrtel. Mereka langsung membuka mulut dan mencoba menarik lidah Skrtel agar tidak tertelan dan menyebabkan kematian.
2. Terima kasih
Usai kejadian yang hampir merenggut nyawa tersebut, kapten Timnas Slovakia itu kini telah pulih dan dapat kembali bermain seperti sedia kala.
Bahkan Skrtel bisa bermain hingga lebih dari 30 menit lagi, sebelum akhirnya ditarik keluar pada menit ke-72.
Usai pertandingan, pemain yang kini memperkuat Fenerbahce itu-pun memberikan kabar lewat akun twitternya bahwa dirinya dalam keadaan baik-baik saja, serta mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan kepadanya.
"Terima kasih banyak untuk semua penggemar yang memberikan perhatian kepada saya! Saya baik-baik saja, jangan khawatir," tulisnya dalam akun @Skrtl_Martin.
3. Istilah Medis
Dalam dunia medis, istilah lidah tertelan sendiri disebut sebagai Flasiditas, yakni kelemahan untuk menahan secara pasif bagian otot tertentu, dalam hal ini adalah lidah.
Meskipun secara harafiah lidah tidak dapat tertelan karena terdapat selaput lendir yang disebut frenulum linguae, namun ‘lidah tertelan’ dapat menyebabkan kematian dikarenakan saraf yang melemah, tidak dapat menopang lidah dan menutup saluran udara dalam tenggorokan.