Kembali ke Timnas Pasca Cedera, Kiper Bhayangkara FC Terima Peringatan Keras

Kiper Bhayangkara FC, Awan Setho Raharjo akhirnya kembali dipanggil ke Timnas Indonesia setelah beberapa waktu lalu absen akibat masa pemulihan cedera yang dialami akhir Januari lalu.

Awan absen dalam dua kali pemusatan latihan setelah insiden tabrakan dengan pemain Tokyo FC saat laga persahabatan dengan Bhayangkara FC di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.

Kali ini, Awan Setho kembali dipanggil bersama dua kiper lainnya yakni Kurniawan Kartika Ajie dan Satria Tama sebagai persiapan melawan Singapura pada 21 Maret mendatang. 

Karenanya, penjaga gawang asal Semarang, Jawa Timur itu pun mengaku senang bisa kembali merasakan atmosfer di Skuat Garuda Muda dan siap memberikan penampilan terbaik karena kondisinya sudah pulih total.

"Ya Alhamdulillah senang yah sudah kembali dikasih kepercayaan lagi, saya tidak mungkin sia-siakan. Kondisi saya sendiri sudah 100 persen," ucapnya usai latihan tadi pagi.

1. Peringatan Keras

Kembalinya Awan Setho ke Timnas U-23 pun disambut baik oleh pelatih kiper Eduardo Perez. Namun, pelatih asal Spanyol itu memberikan peringatan atau lebih tepatnya menasehati Awan Setho agar lebih berhati-hati saat pertandingan dan mulai mengembalikan performanya terutama mental pasca mengalami cedera.

"Iya dia (Eduardo) berpesan yang penting lebih hati-hati lagi, terus percaya dirinya harus ditingkatkan lagi. Sementara untuk latihan tadi juga sudah mulai seperti biasanya," tutupnya.

2. Tidak Trauma

Sebelum dipanggil ke pemusatan latihan Timnas Indonesia U-23, Awan Setho telah menegaskan jika kondisinya memang sudah sepenuhnya pulih. Ia mengatakan tidak mengalami trauma saat kembali berlatih karena hal itu tidak akan membuatnya mengalami kemajuan jika terus memikirkan soal cederanya. 

"Saya juga tidak ada trauma lagi, harus dilawan karena kalau tidak saya akan susah berkembang," tegasnya.

3. Bangga Bela Timnas

Bagi pemain 22 tahun itu, panggilan untuk membela skuat Garuda adalah suatu kewajiban sekaligus kebangaan terlepas dari keputusan pelatih untuk memainkannya atau tidak dalam pertandingan.

'Semua pemain pasti mau ke Timnas, jadi saya akan berusaha kembali tampil bagus. Tapi balik lagi itu keputusan pelatih dan saya pribadi sudah dipanggil ke Timnas saja sudah bersyukur. Mau dimainkan atau tidak terserah pelatih, yang penting saya siap," tutup pemain yang pernah membela PSIS Semarang itu.