Fakta Menarik dari Juventus vs Real Madrid

Pada pukul 18:00 WIB tadi, babak undian 8 besar Liga Champions 2017/18 telah selesai digelar di Nyon, Swiss.

Cukup banyak beberapa hasil mengejutkan yang tersaji di babka 8 besar tahun ini, di mana salah satunya juga menampilkan laga bertajuk big match, antara klub raksas Serie A Italia, Juventus melawan klub raksasa La Liga Spanyol, Real Madrid.

Nantinya, Bianconeri akan menjamu Los Blancos lebih dulu di Juventus Stadium pada hari Rabu (04/04/18) pukul 01:45 WIB pada leg pertama.

Sementara pada leg kedua, giliran Real Madrid yang menyambut Juventus di Santiago Bernabeu pada hari Kamis (12/04/18) pukul 01:45 WIB.

Sebelum keduanya bertanding, INDOSPORT menemukan beberapa fakta menarik yang tercipta dalam laga ini. Apa sajakah itu? Berikut ulasannya:

1. Final Ulangan Liga Champions 2017

Mungkin yang mengetahui hal ini hanyalah pencinta sepakbola sejati saja. Ya, Juventus dan Real Madrid pernah saling baku hantam di final Liga Champions tahun 2017 yang digelar di Stadion Millenium, Cardiff.

Dalam laga tersebut, Los Blancos tak tanggung-tanggung menghajar Si Nyonya Tua dengan skor telak 4-1, melalui dua gol dari Cristiano Ronaldo, Casemiro, dan Marco Asensio.

Sementara satu-satunya gol tunggal yang diciptakan oleh Juventus berasal dari tendangan akrobatik Mario Mandzukic. Artinya, pertandingan ini bagaikan final ulangan Liga Champions di tahun 2017 kemarin.

2. Ajang Balas Dendam

Dengan demikian, berarti saat ini merupakan ajang atau saat yang tepat bagi Juventus untuk melakukan balas dendam terhadap apa yang mereka dapatkan dari Real Madrid di tahun 2017 kemarin.

Meski Juve diyakini akan bermain lebih ngotot, namun tim besutan Massimiliano Allegri ini patut waspada, mengingat Madrid di ajang Liga Champions musim ini benar-benar sangat impresif, ketimbang bermain di kancah domestik.

3. Duel antara Buffon vs Ronaldo

Hal menarik yang tercipta lainnya adalah pertarungan sengit antara penyerang terbaik di dunia melawan kiper terbaik di dunia.

Ya, Buffon akan kembali dihadapkan dengan ancaman-ancaman maut dari Cristiano Ronaldo yang pastinya masih berniat untuk bisa mencetak gol dalam pertandingan nanti.

Pada final tahun kemarin, Ronaldo berhasil menjebol gawang Buffon sebanyak dua kali. Di tahun ini, pastinya Buffon telah mempelajari teknik Ronaldo, sehingga dirinya akan berusaha keras agar gawangnya tidak kebobolan lagi.

Sementara bagi Ronaldo? Pastinya ia sangat tertantang dan kembali berhasrat untuk bisa merayakan selebrasi alias mencetak gol ke gawang kiper masih tangguh, meski usianya sudah 40 tahun.

4. Bertemunya Sang Mantan

Ajang ini akan kembali menjadi reuni atau ajang pertemuan sang mantan. Ya, dua penggawa Juve di musim ini, yaitu Gonzalo Higuain dan Sami Khedira pernah merasakan menjadi bagian dari Los Blancos.

Jika pada tahun 2017 kemarin mereka gagal memetik kemenangan, maka pastinya di tahun ini keduanya akan berhasrat untuk bisa menang atas mantan mereka dari Spanyol tersebut.

5. Duel: Tim Jago Bertahan vs Tim Jago Nyerang

Bagi pencinta sepakbola sejati, pastinya tahu betul jika Juventus mempunyai dinding pertahanan yang sangat kuat, sedangkan Real Madrid mempunyai permainan menyerang yang sangat tajam.

Pada final tahun kemarin, tim yang jago bertahan harus mengakui keunggulan sang lawan, sehingga tembok pertahanan mereka rapuh dan harus kebobolan empat kali.

Jika mampu belajar dari kegagalan di tahun kemarin, bukan tidak mungkin jika kali ini tim yang jago menyerang dibuat tertunduk malu.